Desa Nglimut, Kendal - Hutan Pinus Nglimut, yang berlokasi di sisi lain kaki Gunung Ungaran, menawarkan pemandangan hutan pinus yang masih alami dan memukau.
Tempat ini istimewa karena dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti toilet, mushola, dan anjungan untuk berteduh saat hujan lebat, mirip dengan Mawar Camp Area.
Suasana camping di Hutan Pinus Nglimut semakin menyenangkan dengan udara dingin dari arah gunung dan hembusan angin yang menenangkan.
Baca juga: 6 Tips Pilih Tenda untuk Camping, Ketahui Bahan dan Ukuran
Pada pagi hari, pengunjung dapat mengunjungi tempat wisata di sekitarnya seperti pemandian air panas, air terjun, dan wisata air lainnya.
Tiket masuk ke Hutan Pinus Nglimut masih sangat terjangkau, yaitu hanya Rp8.000 per orang. Namun, jika pengunjung ingin melakukan kegiatan camping, mereka dikenakan biaya tiket sebesar Rp 15.000 per orang.
Bagi pencinta alam dan sejarah, Candi Gedong Songo adalah pilihan tepat untuk berkemah. Meskipun lokasinya merupakan bagian dari kawasan candi, namun terdapat beberapa area yang dapat digunakan untuk berkemah.
Pengunjung dapat memilih area yang sesuai dengan keinginan, mulai dari sebelah candi, lapangan besar di candi teratas, hingga di balik bukit untuk suasana yang lebih privat.
Tiket masuk untuk wisatawan lokal dikenakan harga berbeda antara hari kerja dan hari libur. Pada Senin-Jumat, tiket masuk dibanderol seharga Rp 10.000 per orang.
Baca juga: Harga Sewa Tenda di Hutan Pinus Poncosumo Lumajang
Sementara pada Sabtu, Minggu, dan hari libur, tiket masuknya ditetapkan Rp 15.000 per orang. Adapun bagi turis asing, tiket masuk dikenakan tarif Rp 75.000 per orang. Khusus untuk hari libur panjang saat Lebaran, harga tiket masuk tetap Rp 15.000 per orang.
Selain itu, tersedia beragam fasilitas yang dapat digunakan oleh para pengunjung. Bahkan, pada akhir pekan terdapat warung-warung yang buka, memudahkan para pengunjung untuk membeli makanan tanpa harus repot memasak.
Namun, perlu diingat bahwa lokasi berkemah di area paling atas membutuhkan energi ekstra karena harus melewati jalan menanjak dari pintu masuk hingga ke area tersebut.
Bagi para pencinta alam, Promasan adalah destinasi yang patut untuk dikunjungi. Terletak tidak jauh dari puncak Gunung Ungaran, Promasan dapat diakses melalui beberapa jalur alternatif, baik dari Mawar Camp Area maupun dari Desa Medini.
Namun, perlu diingat bahwa akses dengan motor memerlukan usaha ekstra karena jalanan berbatu yang licin.
Bagi yang lebih memilih berjalan kaki, dapat memarkirkan kendaraan di Mawar Camp Area dan melanjutkan perjalanan menembus hutan selama kurang lebih tiga jam.
Baca juga: 9 Aktivitas Ekowisata di Batu Katak, Trekking hingga Jelajah Goa
Di sana, pengunjung akan disuguhkan pemandangan kebun teh yang hijau dan memikat. Udara segar dan suasana kampung tradisional turut menyempurnakan pengalaman camping di Promasan.
Berbeda dengan tempat camping lainnya, Promasan menawarkan keindahan alam yang masih alami dan belum terlalu tersentuh oleh perkembangan modern.
Dengan demikian, Promasan menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang ingin merasakan kedamaian alam dan keindahan kebun teh yang memikat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.