Punya Foto Kampung Halaman? Ikuti Lomba Ini...

"Traveling dan fotografi memiliki keterkaitan dan saling mendukung serta memperkuat keberadaan usaha itu sendiri. Produk dan jasa kreatif dapat dimanfaakan sebagai alat untuk mempromosikan destinasi wisata, sedangkan daya tarik wisata dapat menginspirasi para pelaku kreapif untuk menciptakan karya yang unik," jelas Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu saat konferensi pers, Kamis (12/6/2014).

Acara tahunan ini dipersembahkan oleh Direktorat Pengembangan Seni Rupa, Direktorat Jenderal Ekonomi Kreatif Berbasis Seni dan Budaya (EKSB) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bekerja sama dengan komunitas fotografi Indonesia. Mari menambahkan bahwa fotografi termasuk dalam 15 sub sektor ekonomi kreatif. Menurutnya, melalui foto, siapapun dapat bercerita tentang banyak hal.

"Seringkali fotografi yang baik lebih dapat menggugah perasaan dibanding tulisan," tambahnya.

LPFI 2014 menjadi upaya agar fotografer dari tiap provinsi di Indonesia mengenali dan dapat mempromosikan potensi daerah asal mereka melalui karya foto. "Misalnya saja Jakarta, belum tentu tak menarik, biarkan mata lensa dan kreativitas Anda para fotografer yang mencari agar terlihat menarik," sambungnya.

Kriteria peserta adalah pelajar, mahasiswa (D1 sampai S1), dan umum. Peserta dapat mengirimkan tujuh buah karya foto berupa foto daerah asalnya sehingga dapat menunjukkan karakteristik Indonesia yang beragam dengan masyarakatnya yang hidup rukun.

Pada tahun ini, pengiriman karya secara online melalui microsite khusus kontes foto agar mempermudah pengumpulan foto peserta. Selama lima tahun penyelenggaraannya, peminat yang menjadi peserta selalu bertambah. Tahun lalu tercatat peserta mencapai 5.842 orang dengan jumlah 20.981 foto.

Selama lomba digelar akan diadakan sosialisasi ke sejumlah daerah serta berbagi pengetahuan praktis tentang fotografi pada masyarakat. Penjurian lomba fotografi akan dilaksanakan pada 27 Juni 2013 dengan lima orang juri, yaitu Agatha Anne Bunanta, John Tefon, Jerry Aurum, Ebby Febri Adrian, dan Irma Chantily. Informasi selengkapnya bisa buka situs www.fotografiindonesia.net.