Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Renovasi Kota Lama, Pemkot Semarang Beli Gedung Kuno

Kompas.com - 20/08/2014, 12:57 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com – Pemerintah Kota Semarang, Jawa Terngah, menyatakan keseriusannya untuk mengelola kawasan Kota Lama sebagai bagian dari kawasan wisata heritage. Pemkot berencana membeli salah satu gedung tua di Kota lama untuk diuji coba menjadi projek percontohan.

“Ya, kita mau membeli satu atau dua gedung sesuai anggaran. Kami ingin mencoba merenovasi gedung tua untuk contoh bagaimana mengelola gedung agar jadi heritage yang baik,” ujar Sekretaris Daerah Kota Semarang, Adi Tri Hananto, di Semarang beberapa waktu lalu.

Menurut Adi, rencana pembelian gedung itu akan menggunakan dana pada alokasi anggaran perubahan. Pembelian gedung akan dilakukan secara bertahap, dan akan dimasukkan dalam aset Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) terlebih dulu. “Kami akan lakukan secara bertahap dulu. Pertama, beli aset dulu kemudian dimasukkan dalam daftar aset milik pemda. Baru merenovasi gedung dan beberapa sarana pendukungnya,” paparnya.

Kota Lama di Kota Semarang sendiri saat ini dalam dibiarkan mangkrak. Beberapa bangunan di Kota Lama terlihat sudah tidak terawat dan struktur bangunan sudah ditumbuhi pohon. Kawasan ini juga kerap terkena limpahan air rob. Sehingga, di beberapa bagian jalan kerap terendam air, dan banyak yang mengalami kerusakan.

Untuk mengantisipasi hal ini, Pemkot mengaku sudah menyiapkan rencana untuk menahan laju rob tersebut. Bahkan, nantinya setelah Kota Lama diperbaiki, ada bantuan dari Pemerintah Pusat. “Prinsipnya, APBD kita tidak masuk, kecuali pada infrastuktur. Nantinya, setelah perbaikan dimulai, kami tetap meminta bangunan yang ada tetap apa adanya, tapi didukung fasilitas teknologi yang mendukung,” paparnya.

Lima Investor Lokal

Pemkot Semarang berharap agar Kota Lama tidak saja menjadi kawasan tua bersejarah tapi bisa menjadi destinasi wisata seperti yang ada di beberapa tempat wisata di luar negeri. Untuk itulah, Pemkot masih berusaha menggandeng beberapa investor untuk menjajaki kemungkinan membangun bersama-sama membangun kota Lama.

Menurut Sekda, pernah ada lima investor lokal yang tertarik untuk belajar mengelola bangunan kuno, namun terkait konsep dan pembiayaan belum tercapai kata sepakat. “Kami ingin agar apa di bangunan kuno itu tetap terjaga. Kulinernya dipertahankan. Fisik bangunan kuno kami ingin tetap, tapi di dalamnya dirombak total, di samping gedung tua didesain bisa menggunakan lift, dan manajemen berbasis IT,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Update
Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com