20 Ribu Pekerja Pariwisata di Bali akan Uji Sertifikasi

"Untuk tahun ini, tenaga kerja khususnya pariwisata di Bali akan melakukan uji sertifikasi. Jumlahnya 20 ribu orang," kata Kadisnaker Bali, I Gusti Agung Sudarsana, di  Denpasar, Senin (26/10/2015).

Uji Sertifikasi akan dilakukan oleh LSPP3 atau Lembaga Sertifikasi Profesi Pihak 3 yang terdiri dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pariwisata Bali, KSP Pariwisata Indonesia dan LSP Pariwisata Bali Indonesia.

"Mudah-mudahan dari jumlah yang akan diuji nantinya bisa lolos. Setidaknya sebagian besar karena mereka sudah bidangnya yang setiap hati dikerjakan bertahun-tahun," kata Sudarsana.

Untuk saat ini yang dinyatakan sudah kompeten melakukan uji sertifikasi adalah di Kota Denpasar, Kabupaten Gianyar, Kabupaten Bangli, dan beberapa di Kabupaten Karangasem.

Secara bertahap, Bali akan menambah uji sertifikasi dengan pengajuan ke Badan Sertifikasi Nasional Pusat (BNSP) untuk tenaga kerja lain di beberapa kabupaten di Bali yang siap untuk uji sertifikasi.

Dana untuk uji sertifikasi 20 ribu tenaga kerja pariwisata di Bali yang diberikan BNSP kepada LSPP3 sekitar Rp 9,5 miliar.

Diharapkan dengan sertifikasi ini akan menjadikan tenaga kerja khususnya di bidang pariwisata di Bali memiliki sertifikat yang siap bersaing menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).