Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tantangan Gaet Turis Vegetarian India

Kompas.com - 22/11/2015, 10:23 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Penyediaan makanan dengan pola vegetarian jadi tantangan industri pariwisata Indonesia dalam menggaet turis India. Pasalnya, sebagian dari turis India memiliki pola makan yakni vegetarian.

"Makanan juga jadi salah satu perhatian jika turis India berwisata. Mereka ada yang vegetarian," jelas Public Relation & Marketing Visit Indonesia Tourism Office India, Chandrani Cakrabortu kepada KompasTravel di sela-sela acara "Familiarization Trip Media India 2015" di Bintang Flores Hotel, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Kamis (19/11/2015) malam.

Chandrani mengatakan jika komunikasi menjadi kunci penting untuk melayani turis India dengan pola makan vegetarian. Ia menyarankan agen perjalanan yang membawa turis India harus berkomunikasi dalam pemilihan menu makan.

"Travel agent harus tanya dan kasih informasi ke turis India (di mana restoran yang menyediakan menu vegetarian)," tambahnya.

Adapun jenis atau tipe vegetarian jika dilihat dari jenis dan jumlah produk hewani yang dapat dikonsumsi, maka tipe vegetarian dapat diklasifikasikan menjadi tiga kelompok, yaitu Lacto Vegetarian, Lacto Ovo Vegetarian, Vegan, Pesca Vegetarian, Flexitarian, Frutarian, dan Raw Foodist.

"Ini jadi tantangan juga untuk menyediakan menu-menu vegetarian. Misalnya Bali sudah punya restoran yang menyediakan makanan India yang termasuk vegetarian," tambahnya.

Menurut data BPS, wisatawan mancanegara asal India yang berkunjung ke Indonesia di tahun 2014 berjumlah 223.607 orang. Angka ini mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya yaitu 201.009.

Pantauan KompasTravel selama acara "Familiarization Trip Media India 2015", 4 dari 10 peserta adalah turis India dengan pola makan vegetarian. Selama waktu makan tiba, para turis India dengan pola vegetarian tersebut memisahkan diri dari kelompok non-vegetarian. Pihak restoran memisahkan makanan yang akan dimakan oleh para turis India yang vegetarian.

Ketika ingin memulai makan, para turis India tersebut dengan detail menanyakan setiap bahan yang digunakan dalam menu yang disajikan kepada pemandu wisata, pelayan, hingga koki restoran.

"Tapi tidak selalu semua vegetarian. Ada turis India yang makan daging juga," tutup Chandrani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

Jalan Jalan
5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

Travel Update
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Travel Update
5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

Hotel Story
Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Travel Update
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Travel Update
Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com