Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wow, Willem Daki 25 Gunung dalam 22 Hari

Kompas.com - 17/05/2016, 21:23 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

WONOSOBO, KOMPAS.com — Pendaki gunung solo maraton Willem Sigar Tasiam (58) telah menyelesaikan pendakian gunung ke-25 dalam Ekspedisi Jelajah Tanpa Batas 50 Gunung 40 Hari Nissan Navara. Pencapaian tersebut ia torehkan dalam waktu 22 hari.

"Sejauh ini, hambatannya sih enggak ada. Paling tantangannya kejar-kejaran waktu, jadi harus tetep maksa," kata Willem seusai mendaki Gunung Prau, Selasa (17/5/2016) sore.

Selama mendaki 25 gunung dalam misi ekspedisi, Willem menyebutkan, cuaca berpengaruh dalam pendakian. Perbedaan cuaca antara wilayah timur dan barat Indonesia sangat ia rasakan.

"Sedikit banyak, cuaca berpengaruh. Di Jawa malah sering kena hujan dan kabut. Di wilayah timur malah jarang hujan," ungkapnya.

KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG Seorang petani melewati perkebunan dengan latar belakang Gunung Semeru dari desa Oro-oro Ombo, Lumajang, Jawa Timur, Minggu (8/5/2016).
Adapun 25 gunung yang telah Willem daki adalah Gunung Kelimutu, Inerie, Tambora, Rinjani, Catur, Agung, Batur, Batukaru, Ijen, Raung, Argopuro, Semeru, Penanggungan, Arjuno, Welirang, Panderman, Butak, Lawu, Merbabu, Merapi, Ungaran, Muria, Sumbing, Bisma, dan Prau.

"Kalau ada pembatalan kemarin, ini gunung-gunung tentatif dari awal ekspedisi. Walaupun tentatif, tetap bagian rencana. Jadi, semau saya aja bisa cari gunung pengganti selama ekspedisi," ungkap Willem.

Selasa (17/5/2016), Willem mendaki dua gunung, yakni Prau dan Bisma. Ia memulai pendakian Gunung Bisma pada pukul 12.00 WIB, dan tiba di Desa Sikunang, Wonosobo, pada pukul 14.10 WIB.

KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG Mobil Nissan Navara saat menuju Kawah Wurung, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (5/5/2016).
Untuk pendakian Gunung Prau, Willem memulai perjalanan pada pukul 15.10 WIB, dan tiba pada pukul 18.10 WIB. Selanjutnya, Willem akan mendaki Gunung Sindoro, Jawa Tengah.

Ikuti kisah perjalanan pelari Willem Sigar di liputan khusus Kompas.com pada laman "Ekspedisi Alam Liar - 50 Gunung 40 Hari".

Tim Kompas.com akan mengikuti perjalanan Willem mendaki 50 gunung secara lari maraton dalam 40 hari.  Perjalanan menuju kaki gunung ditempuh dengan jalan darat menggunakan mobil Nissan All New Navara. Ekspedisi ini juga didukung oleh Pertamina dan Eiger.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com