Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Wonderful Indonesia" Tampil Memukau di DRT Taiwan 2016

Kompas.com - 20/06/2016, 20:25 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bertempat di Taipei Flora Expo Dome, Taiwan, Jumat (17/6/2016), branding Wonderful Indonesia “membombardir” acara Diving and Resort Travel Expo (DRT) Taiwan 2016 hingga ke individu setiap pengunjung.

Tidak tanggung-tanggung, logo Wonderful Indonesia terpampang besar di kartu identitas setiap pengunjung, petugas booth, keamanan, pembawa acara, para tamu undangan, para narasumber dan kepada siapapun yang datang ke acara tersebut.

”Lambang warna warni Wonderful Indonesia itu akan mengikuti ke manapun tamu itu di acara ini. Karena memang kami tempatkan di kartu identitas, sebagai tanda masuk. Wonderful Indonesia mendukung acara kami dan kami sangat senang dengan apa yang sudah disepakati dengan Kemenpar. Branding Wonderful Indonesia juga ada di majalah kami di Ezdive, komunitas kami sangat suka lihat gambarnya,” ujar Ketua Panitia Pelaksana DRT, Jason Chong dalam siaran pers Biro Hukum dan Komunikasi Publik Kemenpar kepada KompasTravel, Minggu (19/6/2016).

Wonderful Indonesia berada di kartu identitas dengan panjang 10 x 6 cm. Logo Wonderful Indonesia bersanding dengan tulisan tajuk acara dan jadwal agenda pameran.

ARSIP BIRO HUKUM DAN KOMUNIKASI PUBLIK KEMENPAR Booth Wonderful Indonesia menampilkan tarian Nusantara pada acara Diving and Resort Travel Expo (DRT) Taiwan 2016 di Taipei, Jumat (17/6/2016).
”Juga kami tempel di goody bag, di sisi kiri satu ukuran penuh. Ternyata mereka sangat antusias membawanya kemana-mana. Lambang itu sangat dekat dengan mereka, karena menempel di identitas dan tasnya,” ujar Jason sambil tersenyum.

Pada pameran tersebut, booth Kemenpar sangat terlihat paling jelas. Bentuknya sangat besar, maklum booth Kemenpar berada sangat dekat dengan panggung utama. Saat berjalan menuju booth, terlihat spanduk besar membentang dengan branding Wonderful Indonesia dan keindahan bawah laut Raja Ampat.

Booth Kemenpar seluas 54 meter persegi ditempati oleh 7 industri Tanah Air dengan design Wonderful Indonesia yakni adanya moncong Kapal Phinisi. Di sisi utara ada Pulau Weh, sisi barat Raja Ampat. Pada tiang 1 terpampang besar 169 bebas visa, tiang 2 juga tertulis besar bebas visa dengan bahasa Indonesia dan bahasa Taiwan.

Industri yang ikut serta di pameran DRT Taiwan adalah Pulau Weh Dive Resort, Pearl of Papua, Bastianos Dive Resort, Tasik Diver Indonesia, Cocotinos Hotel Resort, dan PT Indocruises. Bukan hanya industri yang setia dan ramah melayani semua pertanyaan dan permintaan tamu yang datang ke Booth.

Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kementerian Pariwisata, Vinsensius Jemadu yang hadir di acara pameran tersebut juga terlihat melayani banyak tamu, ada mahasiswa, bahkan wartawan media lokal di Taiwan tidak ada henti-hentinya mewancarai pria yang akrab disapa VJ itu.

ARSIP BIRO HUKUM DAN KOMUNIKASI PUBLIK KEMENPAR Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kementerian Pariwisata, Vinsensius Jemadu memberikan sambutan usai menerima penghargaan DRT Show Taiwan 2016 pada acara Diving and Resort Travel Expo (DRT) Taiwan 2016 di Taipei, Jumat (17/6/2016).
Dalam sambutannya, Vinsensius Jemadu menjelaskan keindahan Indonesia. ”Indonesia sangat kaya dengan keindahan alamnya. Kami memiliki semua, dan percayalah bahwa mengunjungi kami tidak akan menyesal. Apalagi pemerintah kami sudah menetapkan kunjungan bebas visa 169 negara termasuk Taiwan,” ujarnya yang disambut tepuk tangan pengujung.

DRT Taiwan merupakan pameran yang bersifat Business to Consumer di mana lebih fokus pada wisata minat khusus wisata bahari. Ada sekitar 150 peserta dengan target pengunjung sekitar 150.000 pengunjung setiap harinya.

Selama pameran berlangsung diadakan seminar, lomba foto, pertunjukkan kesenian dan juga berbagai properti wisata bahari.

Wisatawan minat khusus diving ini juga sangat banyak di Taiwan. Secara keseluruhan, setiap tahun wisatawan di Taiwan mengalami peningkatan signifikan. Menurut data Kemenpar, wisatawan Taiwan ke Indonesia pada tahun 2010 sebanyak 191.133 orang, 203.536 orang (tahun 2011), 180.642 orang (tahun 2012), 217.624 orang (tahun 2013), 201.255 orang (tahun 2014). Pada tahun 2015 sebanyak 211.528 orang.

ARSIP BIRO HUKUM DAN KOMUNIKASI PUBLIK KEMENPAR Booth Wonderful Indonesia pada acara Diving and Resort Travel Expo (DRT) Taiwan 2016 di Taipei, Jumat (17/6/2016).
”Target tahun 2016 adalah sebanyak 275.000 wisatawan. Mereka mayoritas jelas yang memiliki banyak uang, karena hobi diving adalah hobi mahal dan butuh biaya besar. Jadi nanti yang datang ke Indonesia mereka akan banyak membelanjakan uangnya di negara kita,” kata Vinsensius Jemadu.

Menpar Arief Yahya memang sangat concern dengan capaian atau achievement. Menurut Arief, baik saja tidak cukup, karena yang diperlukan adalah yang terbaik.

"Dengan target 20 juta wisman pada 2019 dan 12 juta tahun 2016 ini Kemenpar tidak mungkin melakukan dengan cara yang biasa-biasa saja. Hasil yang luar biasa harus direbut dengan cara yang tidak biasa" ucap Arief Yahya. (*)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Amanah Borneo Park di Banjarbaru, Punya Wahana Seru untuk Anak-anak

Amanah Borneo Park di Banjarbaru, Punya Wahana Seru untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Amanah Borneo Park: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Amanah Borneo Park: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com