Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilihan Destinasi Wisata Tak Biasa di Yogyakarta

Kompas.com - 25/09/2016, 12:23 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada musim liburan, pusat kota Yogyakarta biasanya padat oleh wisatawan. Wisatawan memenuhi sepanjang Jalan Malioboro, Pasar Beringharjo, Taman Sari, Keraton Yogyakarta, dan obyek-obyek wisata di Kota Yogyakarta lain.

Bagi sejumlah wisatawan, suasana Kota Yogyakarta yang padat, membuat ingin berwisata ke obyek-obyek wisata lain. Namun, ke manakah obyek-obyek wisata menarik di sekitar Kota Yogyakarta yang bisa dikunjungi?

Ketua Association of the Indonesian Tours & Travel Agencies (ASITA) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Udhi Sudiyanto mengatakan, provinsi DIY memiliki obyek-obyek wisata yang beragam tergantung minat wisatawan. Mulai dari wisata alam hingga budaya, semua dimiliki provinsi DIY.

"Di Kulon Progo itu banyak spot-spot yang bagus misalnya Kalibiru dan Kebun Teh Nglinggo. Di Gunung Kidul ada Gunung Api Nglanggeran dan banyak sekali pantai yang sangat bagus seperti Nglambor, Indrayanti," kata Sudiyanto saat dihubungi KompasTravel, Sabtu (10/9/2016).

Kalibiru merupakan area pertanian dan kehutanan yang sengaja dikelola oleh masyarakat secara mandiri. Obyek wisata Kalibiru merupakan salah satu contoh pengelolaan kawasan kehutanan berbasis pariwisata.

KOMPAS.COM/RONNY ADOLOF BUOL Batu-batu raksasa yang membentuk dinding khas di kawasan wisata Gunung Api Purba Nglanggeran, Gunungkidul, DI Yogyakarta.
Gunung Nglanggeran adalah gunung api purba di Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Gunung Kidul, DI Yogyakarta. Wisatawan bisa mendaki untuk menikmati suasana saat matahari mulai terbit.

"Kalau di Sleman, itu bisa lava tour di kaki Gunung Merapi di Kaliurang. Untuk yang menantang, bisa ke Goa Jomblang yang merupakan goa vertikal dan mesti turun pakai satu tali. Ada juga Pantai Timang di Gunung Kidul," jelasnya.

Di Kaliurang, tersedia puluhan kendaraan jenis jeep yang akan membawa para wisatawan menyusuri beberapa area di lereng Gunung Merapi yang dulunya porak-poranda. Rute yang ditawarkan biasanya dimulai dari Desa Kaliurang sebelum sunrise dan menuju ke Bebeng, Desa Kali Adem untuk menunggu matahari terbit, batu wajah atau batu alien, ke tempat juru kunci Merapi yaitu Mbah Maridjan tewas, lalu ke Mini Museum Desa Petung.

TRIBUNJOGJA.COM/AGUNG ISMIYANTO Sejumlah wisatawan tampak asyik melakukan rafting dengan perahu karet di Sungai Elo, Rabu (1/1/2014) siang. Kunjungan wisatawan di sejumlah obyek wisata di Kabupaten Magelang mengalami peningkatan cukup drastis saat liburan natal dan tahun baru kali ini.
Sementara, Pemilik Operator Wisata Jogja Geowisata, Widodo Nugroho menambahkan, pilihan desa-desa wisata di Yogyakarta juga bisa dikunjungi. Ia menyebutkan, wisatawan bisa menemukan aktivitas-aktivitas yang berbeda saat mengunjungi desa wisata.

"Kalau mau desa wisata, ada banyak aktivitas misalnya ingin bercocok tanam, menanam salak pondok, cara membuat gerabah keramik. Misalnya di Desa Wisata Kasongan di Bantul itu pusat keramik dan gerabah. Wisatawan bisa melihat pembuatan gerabah dan mencoba langsung. Juga bisa bawa pulang karyanya yang dibuat," ungkap Widodo saat dihubungi KompasTravel, Sabtu (10/9/2016).

Selain itu, wisatawan bisa datang ke Desa Wisata Krebet di Bantul dan Girimulyo di Kulon Progo. Ia menyebutkan, wisatawan bisa melihat pusat kerajinan topi di Desa Wisata Krebet.

"Pada dasarnya Yogyakarta dan sekitarnya menawarkan banyak pilihan wisata ada budaya, alam, petualangan. Ada juga kalau mau rafting di Sungai Elo di Magelang. Tergantung selera wisatawan," tutupnya.

***

Bagaimana rasanya berpetualang di seputaran Yogyakarta? Ikuti saja kuis "Take Me Anywhere 2" yang diadakan KompasTravel bersama OPPO dan buktikan sendiri keseruan beraktivitas di Yogyakarta. Ikuti periode keempat "Quiz on Article" dengan klik artikel berikut: Gratis Liburan Seru di Yogyakarta, Mau?

Pemenang akan mendapatkan kesempatan liburan gratis yang seru ke Yogyakarta selama tiga hari dua malam. Hadiah sudah termasuk tiket pesawat, transportasi lokal, hotel, konsumsi, dan beragam aktivitas seru selama di Yogyakarta. Juga raih kesepatan memenangkan hadiah smartphone OPPO F1s.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com