Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merasakan Buang Air Kecil di Ketinggian 240 Meter!

Kompas.com - 29/01/2017, 20:34 WIB
Jalu Wisnu Wirajati

Penulis

 KOMPAS.com - Bagaimana rasanya Anda buang air kecil di ketinggian 240 meter di sebuah gedung, tetapi ada yang mengintip dari luar? Hal itu mungkin terjadi di The Shard, gedung tertinggi di Inggris.

"Silakan Anda turun ke lantai 68 dan belok ke kiri. Di situ Anda akan masuk ruangan spesial yang punya pemandangan fantastis," ujar Charlie, pemandu wisata The Shard saat menemani KompasTravel bersama sejumlah peserta Media Visit, November 2016 lalu.

DANIEL SORABJI/AFP Penampakan The Shard diambil pada saat matahari terbit Rabu (18/1/2017).
Charlie mengatakan hal tersebut dari lantai 72 The Shard. Lantai tersebut merupakan observation deck. Pengunjung bisa melihat Kota London dengan pandangan 360 derajat dari ketinggian 802 kaki atau 244,3 meter.

Dari observation deck itu, pengunjung bisa melihat segala penjuru London dengan radius 40 mil atau 64 kilometer.

Karena KompasTravel berkunjung pada malam hari, pandangan di titik terjauh tidaklah jelas tetapi bisa dikompensasi dengan gemerlap cahaya lampu dari ketinggian.

Jalu W Wirajati/Kompas.com Teropong di The View from The Shard punya rekaman digital untuk melihat objek yang dituju pada siang hari. Foto diambil pada 16 November 2016.
Seperti halnya Tokyo Tower, di The Shard juga menyediakan teropong untuk melihat lebih detail tempat-tempat tertentu di London, seperti London Bridge atau Tower of London.

(Baca juga: Cerita soal Tukang Semir Sepatu di Pusat Belanja Mewah London)

Teropong tersebut juga menyediakan pandangan digital dari sejumlah tempat tertentu. Hanya, gambar yang terbentuk merupakan rekaman bukan real time.

Kembali ke soal toilet, Charlie memang mengatakan hal sebenar-benarnya. Di dalam toilet untuk buang air besar maupun buang air kecil, Anda bisa melihat London dari ketinggian 800 kaki.

Jalu W Wirajati/Kompas.com Toilet yang terdapat di lantai 68 The Shard bisa melihat London dari ketinggian. Foto diambil pada 16 November 2016.

"Bisa saja ketika Anda buang air pada siang hari, tiba-tiba ada pembersih kaca di luar bergantungan dan bisa melihat Anda," kata Charlie, entah berseloroh atau benar karena pasti - kecuali tukang pembersih kaca - tak mau ada yang mencoba mengetesnya dengan melihat dari luar ke dalam.

The Shard merupakan gedung pencakar langit yang tak hanya tertinggi di London, pun Inggris Raya. Dibangun mulai Maret 2009, gedung setinggi 309,6 meter itu mulai dibuka kepada publik pada 1 Februari 2013.

Untuk masuk ke gedung yang mengabiskan biaya pembangunan sebesar 435 juta poundsterling atau Rp 7,295 triliun itu pengunjung harus merogoh kocek 25,95 poundsterling (sekitar Rp 435.000) untuk dewasa dan 19,95 (sekitar Rp 335.00) untuk pengunjung berusia 4-15 tahun.

 

The Shard berada di area Southwark, tak jauh dari London Bridge. Gedung tersebut merupakan yang keempat tertinggi di seluruh Eropa. Total The Shard terdiri atas 95 lantai. Namun, lantai 73-95 hanya berupa spire atau kerucut.

(Baca juga: "Afternoon Tea" ala Inggris Tak Kalah dari "Fine Dining")

The View from The Shard berada di tingkat 68-72 meter. Luas area observasi tersebut mencapai 758 meter persegi.

Lantai-lantai lain punya fungsi berbeda. Ada yang menjadi restoran, tempat tinggal, hingga perkantoran. Ada juga tempat belanja suvenir yang terletak di tempat pembelian tiket masuk The View from The Shard. 

Jalu W Wirajati/Kompas.com Tempat pembelian suvenir The Shard berada di lantai dasar, bersebelahan dengan tempat penjualan tiket masuk. Foto diambil pada 16 November 2016.

Al Jazeera, stasiun televisi asal Qatar, berkantor di tempat ini. Hal tersebut bisa dikatakan wajar karena salat satu pemilik The Shard adalah Pemerintah Qatar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Travel Update
5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

Jalan Jalan
4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com