Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Halong Bay, Pesona Alam Vietnam

Kompas.com - 04/01/2011, 12:35 WIB

SEUSAI sarapan dan check out di sebuah hotel di kawasan kota tua Hanoi, perjalanan ke Halong Bay pun dimulai pagi itu. Tur ke salah satu situs alamiah nan ajaib di dunia, yang sempat masuk dalam daftar calon New 7 Wonders of Nature, itu melewati jalan lebar tanpa pemandangan indah, bahkan cenderung membosankan.

Kami naik mobil travel L-300 ke arah utara Hanoi. Di dalam mobil ada, antara lain, Din Huyen Tram, pegawai Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Vietnam; dua staf Kedutaan Besar Republik Indonesia di Hanoi, yakni Ibu Ana dan Pak Nyoman. Tram saat itu menjadi pemandu.

Jalan yang dilalui cukup lebar dan bebas hambatan, tetapi berdebu. Salah satu kota terparah akibat tertutup debu adalah Cam Pha. Rumah dan bangunan lain, jalan serta tanaman di sini tertutup debu. Warga memakai topi dan masker.

”Debu dari industri tambang batu bara,” kata Tram.

Rasa bosan di perjalanan bisa dihalau dengan mendengar musik dari iPod, ngobrol, membaca buku tentang Vietnam, atau tidur. Sebelum melewati Cam Pha, mobil berhenti di sebuah pusat kerajinan memahat batu, mengukir, melukis, dan menganyam. Pekerjanya adalah para penyandang cacat fisik.

Mobil yang kami tumpangi akhirnya melaju lagi. Tidak lama berselang, kami sudah memasuki perbatasan Provinsi Quanh Ninh. Pemandangan pantai pun mulai menghibur perjalanan yang sebelumnya datar. Tiga jam setelah meninggalkan Hanoi dengan jarak sekitar 100 kilometer, kami tiba di Dermaga Bay Cay.

Tampak ada banyak kapal kayu (junk). Salah satunya siap mengangkut kami menuju ke pulau cadas, Thien Cung Grotto, untuk melihat gua stalaktit dan stalakmit terbesar di kawasan itu, Don Tien Chung. Ketika berada di ”lautan lepas”, tampak banyak sekali junk dengan model, ukuran, dan jenis yang berbeda-beda.

Kapal kayu dengan satu lantai, seperti yang ditumpangi saat itu, untuk day-tour saja yang hanya melayani makan siang di kapal dan kembali ke Hanoi pada sore harinya, atau menginap di hotel di kota Halong Bay. Kapal ini berkapasitas 20 orang.

Ada juga kapal dengan dua lantai, hanya untuk private cruise dengan restoran di lantai duanya. Ada kapal yang menjadi hotel, jenis kabin pun dibeda-bedakan. Tarifnya sangat mahal. Bisa lebih dari satu juta dong atau Rp 500.000 per malam.

Pulau karang

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

    Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

    Jalan Jalan
    Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

    Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

    Jalan Jalan
    Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

    Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

    Travel Update
    Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

    Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

    Jalan Jalan
    YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

    YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

    Travel Update
    Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

    Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

    Jalan Jalan
    Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

    Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

    Jalan Jalan
    Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

    Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

    Travel Update
    Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

    Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

    Travel Update
    10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

    10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

    Jalan Jalan
    Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

    Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

    Travel Tips
    Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

    Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

    Travel Update
    Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

    Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

    Travel Update
    Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

    Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

    Travel Update
    Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

    Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

    Travel Tips
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com