Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moyo, Surga Kesunyian di Sumbawa

Kompas.com - 18/10/2012, 07:20 WIB

Oleh Siwi Yunita C dan Samuel Oktora

PULAU Moyo memiliki sejuta pesona dengan hamparan pasir putih dan keindahan taman lautnya. Pulau yang terletak di sebelah utara Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, ini merupakan daerah yang sunyi. Namun, dari kesunyiannya justru pulau ini banyak diburu kalangan elite, bahkan menjadi destinasi wisata kelas dunia.

Apalagi setelah mendiang Putri Diana mengunjungi pulau ini pada pertengahan Agustus 1993. Selama tiga hari putri terpopuler di Inggris itu tinggal di Pulau Moyo. Nama pulau ini pun kian mendunia. Pulau Moyo memang jadi salah satu tempat favorit Putri Diana, salah satunya karena tenang, jauh dari kebisingan dan keramaian.

Dari pengakuan sejumlah warga setempat, sejumlah artis Hollywood, termasuk musisi Mick Jagger, serta mantan kiper nasional Belanda dan mantan kiper Manchester United, Edwin van der Sar, juga pernah berkunjung ke pulau ini.

Pulau Moyo merupakan salah satu tempat yang dilewati oleh tim Kompas Jelajah Sepeda Bali-Komodo 2012. Banyak kalangan juga menyebut Moyo layak untuk jadi pilihan bagi pasangan yang ingin berbulan madu. Selain suasana yang tenang, Pulau Moyo juga mempunyai hutan tropis yang masih asli, padang yang terbentang luas, serta hamparan pasir putih. Taman laut yang indah juga membuat suasana Pulau Moyo makin romantis, ditambah dengan cantiknya panorama matahari terbenam di pulau itu.

Sebagian wilayah Pulau Moyo merupakan kawasan konservasi, yang berada dalam pengawasan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah II Sumbawa. “Bagi para petualang yang hobi berburu dapat memburu sejumlah satwa besar di hutan Pulau Moyo di area pemanfaatan,” kata Dahri, Kepala Seksi Wilayah II BKSDA Sumbawa.

Di Pulau Moyo banyak berkeliaran rusa timor dan satwa besar lain yang ditetapkan sebagai satwa buru, seperti banteng, sapi liar, dan babi hutan. Pemerintah menetapkan sejumlah wilayah Pulau Moyo sebagai kawasan Taman Wisata Alam Laut seluas 6.000 hektar (ha) dan Taman Buru seluas 22.250 ha.

Di pulai itu juga hidup berbagai jenis burung langka yang dilindungi. Burung-burung itu, di antaranya, kakatua kecil jambul kuning (Cacatua sulphurea), burung gosong (Megapodius reinwardt), dan koakiau/cikukua tanduk (Philemon buceroides), serta berbagai jenis burung lainnya seperti beo sumbawa (Gracula religiosa venerata), punglor (Zoothera sp), dan ayam hutan (Gallus sp).

Air Terjun Mata Jitu

Salah satu obyek amat menarik adalah Air Terjun Mata Jitu. Air terjun ini juga semakin terkenal setelah Putri Diana mandi di tempat itu. Bahkan ada yang menyebut air terjun tersebut dengan nama Air Terjun Lady Di.

Untuk menuju air terjun itu, wisatawan harus berkendara motor atau mobil ke perkebunan dan ke dalam hutan tropis sejauh 4 kilometer. Kicau burung nan merdu mengiringi perjalanan menyusuri hutan yang rindang. Suasana sepi, teduh, dan sejuk menyelimuti kawasan air terjun.

Aliran Air Terjun Mata Jitu begitu tenang berwarna hijau kebiru-biruan. Bebatuan dan dedaunan yang jatuh ke dasar sungai akan terlihat karena air permukaan jernih, sebening kristal. Air terjun ini disebut Mata Jitu diperkirakan karena berada tepat di dekat sebuah mata air.

Kekhasan Mata Jitu adalah bentuk air terjunnya yang bertingkat-tingkat hingga tujuh. Dari undakan sungai tertinggilah air terjun ini mengalir. Di lokasi air terjun juga terdapat tujuh kolam yang dibentuk secara menakjubkan oleh alam. Endapan kapurlah yang membuat aliran mata jitu menjadi berundak-undak hingga mirip terassering.

Putri Diana selama tinggal di Pulau Moyo menginap di Amanwana Resort, sebuah hotel berbintang lima dengan atap khas berbentuk tenda. Resort ini juga menjadi salah satu tempat alternatif bagi wisatawan yang berkunjung dan ingin menginap di Pulau Moyo, dengan tarif menginap Rp 8 juta ke atas per malam.

”Amanwana menjadi satu-satunya resort yang ada di Pulau Moyo saat ini. Menurut Koordinator Polisi Hutan Wilayah II BKSDA Sumbawa, Alimudin, Amanwana Resort mempunyai izin hak guna usaha (HGU) di Pulau Moyo pada lahan seluas 50 ha.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Travel Update
Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Australia Siapkan Banyak Resto Halal, Dukung Pariwisata Ramah Muslim

Travel Update
Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Travel Tips
Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com