Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali Sudah Sangat Dikenal Orang Jepang

Kompas.com - 27/03/2014, 13:45 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam tiga tahun belakangan ini, kunjungan wisatawan asal Jepang ke Indonesia mengalami peningkatan. Di tahun 2013, sekitar 479 ribu wisatawan mancanegara asal Jepang. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 7,6 persen dibanding tahun sebelumnya.

"Kami targetkan kunjungan wisman asal Jepang bisa mencapai 525 ribu," tutur Dirjen Pemasaran Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Esty Reko Astuti, saat peresmian Japan National Tourism Organization (JNTO) Jakarta Office, Jakarta, Senin (24/3/2014).

Sementara itu, menurut data statistik dari Japan National Tourism Organization (JNTO), 136.800 orang Indonesia mengunjungi Jepang di tahun 2013. Angka ini menunjukkan kenaikan sebesar 34,8 persen dibanding tahun 2012.

"Indonesia pasar menjanjikan. Secara geografis, Jepang dan Indonesia banyak kesamaan. Kita sama-sama negara kepulauan dan memiliki beragam budaya," ungkap President JNTO Ryoichi Matsuyama.

Pihaknya berharap adanya "two way tourism" atau pariwisata dua arah. Sehingga, lanjutnya, adanya pariwisata untuk kedua negara. Apalagi, ada banyak daya tarik wisata di Jepang, namun tidak terlalu diekspos.

"Indonesia dengan Pulau Bali, sudah sangat dikenal orang Jepang. Kami ingin yang seperti itu juga berlaku untuk orang Indonesia. Kami ingin fokus di suatu destinasi wisata di Jepang yang bisa sangat dikenal orang Indonesia," kata Matsuyama.

KOMPAS/WAWAN H PRABOWO Penari beristirahat usai mennggelar pentas di Plaza Wisnu di Kawasan Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Bukit Ungasan, Bali, Kamis (22/8/2013). Nantinya di tempat tersebut akan dibangun monumen GWK yang memiliki ketinggian 126 meter dengan lebar 64 meter.
Oleh karena itu, tambahnya, dengan pariwisata dua arah, baik Jepang maupun Indonesia bisa saling meningkatkan angka kunjungan. Salah satunya adalah dengan mengandeng perusahaan-perusahaan yang ingin melakukan tur insentif.

"Jepang menawarkan keindahan, Sakura, salju, sampai Pop Culture seperti manga dan animasi," kata Matsuyama.

Jepang sendiri sejak 2003 berusaha memperkuat sektor pariwisata dengan kampanye "Visit Japan". Hasilnya, pada tahun 2013, kunjungan wisatawan internasional ke negeri ini mencapai 10 juta.

"Ini menjadi tahap awal Jepang menuju negara pariwisata dunia," kata Matsuyama.

Jepang, seperti diungkapkan Matsuyama, menargetkan angka kunjungan wisatawan internasional mencapai 20 juta di tahun 2020. Promosi pariwisata akan gencar ke berbagai negara termasuk Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com