Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Takabashi, Restoran Ramen Bercita Rasa Khas Kyoto Jepang

Kompas.com - 15/02/2016, 12:08 WIB
MANGAPURA, KOMPAS.com - Merasakan cita rasa ramen khas Kyoto, Jepang di Bali. Itulah yang dapat dinikmati ketika mengunjungi Takabashi Ramen & Bar, di Jalan By Pass Ngurah Rai 128, Nusa Dua, Badung, Bali.

Restoran Jepang ini buka setiap Minggu hingga Kamis pukul 11.00-23.00 Wita, dan Jumat dan Sabtu pukul 11.00-01.00 Wita yang disertai dengan live music.
 
“Takabashi ramen lahir di Takahashi yang berada di dekat Stasiun Kyoto setengah abad yang lalu. Kemudian berkembang menjadi satu di antara restoran ramen tertua di Kyoto, Jepang,” jelas Food and Beverages Manager Takabashi Ramen & Bar, Made Sugiasa kepada Tribun Bali beberapa waktu lalu.

Berdiri sejak tanggal 8 Juni 2015, Takabashi Ramen & Bar memberikan nuansa berbeda dalam mencoba masakan dari Negeri Matahari Terbit itu. Restoran ramen ini berada di gedung yang sama dengan Sama Sama Japanese Restaurant yang populer dengan sajian yakiniku.

“Interior ruangan mengambil konsep vintage perpaduan kolam renang yang eksotis sehingga akan menjadi pelengkap di saat tamu menikmati hidangan ramen kami,” lanjut Made.

Menurut Head Chef Takabashi Ramen & Bar, Wayan Negara, untuk masakan yang menjadi unggulan tentu saja adalah ramennya.

“Kami mengandalkan Tonkotsu Ramen. Kaldu dari ramen ini terbuat dari tulang babi dan daging babi. Proses pembuatannya memakan waktu sehari penuh untuk mendapatkan rasanya,” jelas Chef Wayan.

Jika proses pembuatan hanya dilakukan setengah hari, kaldunya tidak terlalu kental. Chef Wayan menjelaskan, kekentalan kaldu didapat dari sumsum tulang itu sendiri. Perlu waktu sehari penuh untuk mendapatkan hasil yang bagus dan kaya akan cita rasa.

“Dalam seporsi Tonkotsu Ramen berisi char siu yang sudah direbus dan diberi bumbu, rebung, daun bawang, dan telur. Ramen kita buat sendiri. Semua produk dan bahan yang kita gunakan dalam kondisi fresh,” ungkapnya.

Tonkotsu Ramen bisa dipilih sesuai porsi yang diinginkan, yakni small atau large. “Dalam seporsi Tonkotsu Ramen berisi char siu yang sudah direbus dan diberi bumbu, rebung, daun bawang, dan telur. Ramen kita buat sendiri. Semua produk dan bahan yang kita gunakan dalam kondisi fresh,” ungkapnya.

Konsep vintage dengan rustic touch membuat suasana jadi unik dibanding kebanyakan restoran Jepang lainnya. Area restoran terbagi menjadi dua ruangan dengan kapasitas 125 orang.

Di lantai satu terdapat bar, ruang makan indoor dan outdoor dengan garden view, dan juga kolam renang yang bisa digunakan oleh pengunjung tanpa minimum spending.

Dinding batu bata dan jendela kaca dengan kusen kayu berwarna hitam memberikan kesan minimalis untuk acara makan yang bersifat casual dining. Dekorasi yang cukup mencolok dari ruangan di lantai satu adalah lukisan ikan arwana pada media menyerupai kaca.

Naik ke lantai dua, ruangannya lebih bersifat fun dan colorfull. Tempat duduk memanjang pada bagian luar ruangan dihias dengan sangkar burung berwarna-warni.

Takabashi Ramen & Bar menghadirkan promo berupa Lunch Set untuk paket makan siang. Promo ini berlangsung mulai pukul 11.00-16.00 Wita dengan harga Rp 80.000.

Paket sudah termasuk appetizer, gyoza, dan edamame. "Bisa pilih salah satunya mau yang mana,” kata Chef Wayan.

Setelah appetizer, hidangan lain yang didapat adalah mini ramen. Ada tiga varian yang dihadirkan, yakni Shoyu Ramen, Tonkotsu Ramen, dan Tan Tan Men.

“Kalau Shoyu Ramen dibuat dengan menggunakan bahan dari kecap asin. Kuahnya ini lebih soft karena dihasilkan dari rebusan daging. Sedangkan Tan Tan Men dibuat dari biji wijen yang dihaluskan dan diberi bumbu. Rasanya lebih pedas,” lanjutnya.

Menu Lunch Set terakhir adalah dishes berupa nasi. Ada gon gabacho, char siu don, dan yakimeshi atau nasi goreng. Dengan adanya promo Lunch Set ini, pengunjung bisa mendapatkan tiga jenis makanan berbeda yang bisa dipilih sesuai selera. Promo ini juga sudah termasuk free flow glass water. (Tribun Bali/Ayu Dessy Wulansari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com