Harris Resort Kuta Beach Berhenti Beroperasi 31 Maret, Diganti Yello

KUTA, KOMPAS.com - Harris Resort Kuta Beach yang berlokasi di Jalan Pantai Kuta, Kuta, Kabupaten Badung, Bali akan berhenti beroperasi pada tanggal 31 Maret 2017.

Perusahaan pengelola, Tauzia Hotel Management dan perusahaan pemilik, PT Indonesia Paradise Island akan membangun kembali di lokasi tempat hotel sekarang berada menjadi Yello Hotel yang akan terdiri dari 138 kamar dan dibuka di awal tahun 2020.

Harris Resort Kuta Beach yang dikelola oleh Tauzia Hotel Management semenjak tahun 2004 telah beberapa kali melakukan renovasi dan perbaikan.

Siaran pers Tauzia Hotel Management kepada KompasTravel, Selasa (7/3/2017) menyebutkan, sepanjang 12 tahun, Harris Resort Kuta Beach meraih berbagai penghargaan di bidang hubungan kemasyarakatan di Bali.

(BACA: Ini Cara Dapatkan Harga Kamar Hotel Paling Murah)

Bahkan Harris Resort Kuta Beach pernah meraih selama dua tahun berturut-turut Tri Hita Kirana Platinum Awards di tahun 2014-2015.

"Harris Resort Kuta Beach adalah kontributor penting kami di Tauzia, hotel yang konsisten memperkenalkan konsep simple-unique-friendly kepada para tamu dari awal dibuka," kata President Director Tauzia Hotel Management, Marc Steinmeyer

(BACA: Seperti Apa Presidential Suite, Kamar Termewah dan Termahal di Hotel?)

General Manager Harris Resort Kuta Beach, Virginie Tutin Sandstrom menambahkan, Harris Resort Kuta Beach telah banyak berkontribusi dalam pengembangan para karyawan.

"Banyak karyawan kami dirotasi ke hotel-hotel di bawah naungan jaringan Tauzia Hotel Management di Indonesia. Saya sangat bangga menyaksikan mereka berkembang dalam karir di dunia perhotelan," katanya.

Corporate Public Relations Tauzia Hotel Management, Yani Sinulingga kepada KompasTravel mengatakan pemberhentian beroperasi Harris Resort Kuta Beach mengingat kondisi bangunan yang perlu dilakukan pembangunan kembali.

"Nantinya akan berdiri Yello Hotel, yang juga sebuah brand dari Tauzia Hotel Management," katanya.

Di Asia Tenggara, Tauzia akan membuka lebih dari 60 hotel di tahun 2022 dengan merek-merek hotel budget sampai mewah di Indonesia, Malaysia, dan Vietnam. (*)