Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serunya Jelajah Budaya dan Bahasa untuk Warga Negara Asing

Kompas.com - 30/04/2017, 19:02 WIB
Alek Kurniawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bahasa Indonesia adalah bahasa pemersatu bangsa Indonesia. Sudah sepantasnya kita sebagai warga Indonesia mencintai dan menjaga bahasa Indonesia.

Dalam rangka mencintai dan menjaga bahasa Indonesia, Duta Bahasa bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Budaya Republik Indonesia untuk menyelenggarakan acara Jelajah Bahasa dan Budaya di kawasan Kota Tua Jakarta, Minggu (30/4/2017).

"Jelajah Bahasa dan Budaya merupakan sebuah program yang diperuntukkan untuk warga negara asing yang bisa berbahasa Indonesia. Bagi yang belum bisa juga boleh ikut untuk mengenal lebih dalam bahasa dan budaya Indonesia," ujar Penanggung Jawab Program Jelajah Budaya dan Bahasa, Ayu Widari kepada KompasTravel.

"Yang menarik dari acara ini, peserta yang semuanya warga negara asing berkompetisi untuk menyelesaikan 5 tantangan di 4 pos yang tersebar di kawasan Museum Fatahilah Jakarta," katanya.

(BACA: Karangan Bunga di Balai Kota DKI Jakarta Tarik Perhatian Wisman)

Tantangan tersebut, menurut Ayu, terdiri dari 5 keterampilan kebahasaan, yakni mendengarkan, menulis, membaca, berbicara, dan mengenal budaya Indonesia.

"Total peserta yang terdaftar ada 20 orang dibagi menjadi 10 grup, jadi satu grup ada 2 orang. Tugas mereka adalah mendatangi setiap pos dan menyelesaikan tantangannya. Konsepnya seperti Amazing Race," ujar Ayu.

Peserta yang pertama kali menyelesaikan semua tantangan, akan mendapatkan hadiah utama berupa tiket pergi pulang Jakarta-Bali untuk dua orang.

KOMPAS.COM/ALEK KURNIAWAN Peserta Jelajah Bahasa dan Budaya di Kawasan Kota Tua, Minggu (30/4/2017), diikuti oleh mahasiswa asing yang berasal dari berbagai universitas di Jakarta.
Peserta yang mengikuti kompetisi ini merupakan mahasiswa asing dari berbagai universitas di Jakarta, di antaranya Universitas Indonesia, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Atmajaya, dan lain sebagainya.

"Dengan program kreatif seperti ini diharapkan bahasa Indonesia akan lebih dikenal oleh dunia luar dan juga kita sebagai warga Indonesia makin mencintai bahasa dan budaya kita," ujar Ayu.

Selain acara ini, Duta Bahasa juga mempunyai banyak program lainnya dalam pelestarian bahasa dan budaya Indonesia, yakni literasi, penggunaan bahasa di luar publik, pelestarian sastra, pelestarian bahasa daerah, BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing), serta pengembangan bahasa dan sastra dalam multimedia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com