POLEWALI, KOMPAS.com - Warga Polewali Mandar, Sulawesi Barat punya cara lain memanfaatkan waktu menunggu berbuka puasa atau ngabuburit.
Uji nyali dengan cara bersepeda di atas bentangan tali sambil melintasi telaga yang dikelilingi pepohonan hijau nan asri itu kini menjadi salah satu kegiatan favorit warga Polewali Mandar untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman menjelang waktu buka puasa.
Inilah salah satu dari lima obyek wisata alam Salu Pajaang di Kecamatan Binuang yang menawarkan sensasi baru berwisata sambil ngabuburit dengan cara bersepeda di atas bentangan tali sambil melintasi telaga.
(BACA: Liburan ke Danau Toba, Ini Kalender Pariwisata Sepanjang 2017)
Namun pengunjung tak perlu panik apalagi takut mencoba salah satu wahana baru yang disediakan pengelola, sejak menjelang Ramadhan.
Selain sepedanya dipastikan aman dan tidak akan terjatuh, pemain juga dibekali dengan sabuk pengaman, agar saat terjatuh pengunjung tetap aman dengan sabuk pengaman yang telah dipasang di badan.
Diana, salah satu pengunjung asal Wonomulyo mengaku sempat khawatir sebelum mencoba uji nyali. Namun setelah ia mencoba memulai ia malah ketagihan dan mengulangi beberapa kali.
Diana mengaku sengaja datang ke lokasi ini karena mendengar cerita heboh teman dan anak tetangga yang sudah pernah mencobanya. Karena penasaran Diana pun datang langsung dan mencobanya.
“Mulanya deg-degan namun setelah mencoba satu kali malah ketagihan dan saya sempat ulangi beberpa kali,” kata Diana.
Dengan membayar tarif Rp 5.000 sekali jalan, pengunjung sudah bisa menguji keberanian bersepeda di atas bentangan tali.
Tak hanya wahana sepeda di atas tali, sejumlah wahana lain yang tak kalah menantang dan membutuhkan keberanian atau nyali pengunjung juga bisa jadi pilihan permainan sambil menunggu waktu buka puasa.
Di lokasi in pengelola juga menyediakan flying fox dan outbound. Pengunjung umumnya sengaja datang sejak siang untuk menikmati berbagai wahana permainan di lokasi ini. Pengunjung baru pulang menjelang petang atau menjelang buka puasa.