Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengejar Senja di Kampung Wajur Flores

Kompas.com - 28/08/2017, 10:27 WIB
Markus Makur

Penulis

KOMPAS.com - Berbagai informasi lepas yang disampaikan warga Kampung Wajur, Desa Wajur, Kecamatan Kuwus, Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur membuat saya penasaran terhadap keunikan dan keajaiban matahari terbenam dari kampung tersebut.

Setelah mengumpulkan informasi itu, saya mulai melakukan perjalanan menuju ke kampung tersebut. Kampung itu berada di sebuah lembah yang diapit oleh berbagai bukit kecil di sekitarnya.

(BACA: Manisnya Flores...)

Kamis (24/8/2017), saya berangkat dari tempat tinggal saya di Kota Waelengga, Kota yang berbatasan antara Kabupaten Ngada dan Kabupaten Manggarai Timur jam 09.00 Wita.

Saya melakukan perjalanan darat dari kota itu menuju ke Kota Ruteng, ibu kota Kabupaten Manggarai. Sewa mobil travel dari kota Waelengga menuju ke Kota Ruteng Rp 50.000 per orang.

Setiba di Kota Ruteng, saya menuju ke Kantor PT Flores Exotic Tours dan bertemu dengan Direktur PT Flores Exotic Tours, Leonardus Nyoman.

Kecerian anak-anak di Kampung Wajur, Desa Wajur, Kecamatan Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Jumat (25/8/2017) sebelum melihat senja di ujung barat Pulau Flores.KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Kecerian anak-anak di Kampung Wajur, Desa Wajur, Kecamatan Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Jumat (25/8/2017) sebelum melihat senja di ujung barat Pulau Flores.
Kami berbincang-bincang tentang perkembangan pariwisata di Pulau Flores. Bersama dengan stafnya, Yohanes Jehabut serta beberapa orang di kantor itu terus memperbincangkan tentang keunikan-keunikan yang dimiliki alam dan budaya di Pulau Flores.

(BACA: Turis Belgia Kagumi Alam dan Budaya di Flores)

Bahkan, strategi untuk pengembangan dan promosi diperbincangkan untuk menggaet wisatawan asing dan Nusantara guna memperkenalkan keunikan alam di Pulau Flores.

“Saya sudah mempromosikan keunikan pariwisata di Pulau Flores. Bahkan, saya sudah mempromosikannya sampai tingkat dunia. Saya menghadiri ITB Berlin untuk mempromosikan keajaiban demi keajaiban di Pulau Flores," kata Direktur PT Flores Exotic Tours, Leonardus Nyoman kepada KompasTravel di Kantornya di bilangan Ngencung, Kelurahan Tenda, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Kamis (24/8/2017).

"Bulan September ini saya menghadiri salah promosi pariwisata yang berbasis alam di Toronto Kanada. Pulau Flores sudah sangat terkenal. Namun masih banyak yang belum dipromosikan di Pulau Flores," sambungnya.

(BACA: Kisah Cinta dalam Jelajah Sepeda Flores...)

Menurut Nyoman, obyek wisata di Kabupaten Manggarai memiliki keunikan tersendiri dibanding dengan kabupaten lainnya. Masing-masing kabupaten di Flores memiliki keunggulan tersendiri.

Dua anak-anak di kampung Wajur, Desa Wajur, Kecamatan Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur, Jumat (25/8/2017) sedang berdiri di batu sambil menikmati cahaya matahari terbenam di ujung barat Pulau Flores.KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Dua anak-anak di kampung Wajur, Desa Wajur, Kecamatan Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur, Jumat (25/8/2017) sedang berdiri di batu sambil menikmati cahaya matahari terbenam di ujung barat Pulau Flores.
Seperti di Kabupaten Manggarai, hanya kampung adat Waerebo dan Lingko Lodok Cara yang sangat terkenal sementara obyek lain masih tersembunyi. Bahkan, banyak keunikan air terjun di wilayah Kabupaten Manggarai yang minim promosi.

“Saya sering memandu turis bersepeda di sekitar Kota Ruteng. Lalu, hanya satu obyek yang sering dikunjungi oleh turis yang bersepeda, yakni kampung adat Ruteng Puu. Kalau obyeknya cuma satu maka turis tidak berminat untuk program city tour Kota Ruteng. Untuk itu saya membuat paket perjalanan bersepeda ke Air Terjun Tengku Lese, Liang Bua serta persawahan Lodok di Cara," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com