Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Wisata Sekitar Stasiun Bogor Ini Cocok untuk Berlibur Akhir Pekan

Kompas.com - 06/01/2018, 00:08 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Butuh hiburan di akhir pekan, Bogor bisa jadi alternatif wisata yang menyenangkan. Agar tidak kena macet saat berwisata di Kota Hujan, cobalah sambangi wisata-wisata kotanya yang juga tak kalah mengasyikkan.

Anda bisa berjalan tidak jauh dari Stasiun Bogor, dan menyambangi banyak tempat wisata dengan aktifitas mengasyikan. Beberapanya berupa taman rekreasi, wisata alam, hingga museum.

Berikut KompasTravel, rangkum lima tempat wisata Kota Bogor yang dekat dengan stasiun, dan bisa dijangkau dengan jalan kaki.

1. Rekreasi di Taman Ade Irma Suryani

Taman yang lebih dikenal dengan Plaza Kapten Muslihat atau "Taman Topi" ini sudah beroperasi sejak puluhan tahun lalu. Sempat booming di tahun 1990 hingga 2000-an taman hiburan rakyat ini terus konsisten dengan wahana-wahananya yang terus berganti. Hingga kini lebih dari 20 wahana masih beroperasi, yang terbaru ialah wahana virtual reality.

Berada persis di sisi stasiun, Anda bisa berjalan kaki menuju ke sana. Tiket masuknya Rp 10.000 di hari biasa dan Rp 12.000 di hari libur. Untuk mencoba ragam wahananya seperti bom-bom car, kuda ponny, kiddy ride, perahu air dan yang lainnya perlu membeli tiket lagi mulai Rp 6.000-Rp 15.000.

(Baca juga : Serunya Bermain Aneka Wahana Air di Taman Topi Bogor)

Jam operasionalnya, Senin-Jumat mulai pukul 09.00-12.00 WIB. Sementara, untuk akhir pekan mulai 08.00-18.00 WIB.

Istana Bogor.shutterstock Istana Bogor.
2. Memberi makan rusa di Istana Bogor
Salah satu wisata favorit yang tak jauh dari Stasiun Bogor ialah mengunjungi Istana Kepresidenan di Bogor. Istana Bogor, rutin dibuka setiap ulang tahun Kota Bogor, yaitu sekitar bulan Juli-Agustus. Anda bisa masuk dan berkeliling, melihat uniknya bangunan bersejarah ini.

(Baca juga : Berkunjung ke Istana Bogor, Jangan Lupa Oleh-oleh Khas Istana)

Selain masuk ke dalam istana, setiap akhir pekan, wisatawan bisa memberi makan rusa-rusa yang ada di Istana ini, dari luar pagar. Anda cukup membeli wortel yang banyak dijajakan pedagang sekitar istana, dengan Rp 5.000-Rp10.000.

Museum Nasional Sejarah Alam Indonesia (Munasein), yang dahulunya merupakan tempat labolatorium tanag, atau dinamakan Herbarium Bogoriense.KOMPAS.COM / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Museum Nasional Sejarah Alam Indonesia (Munasein), yang dahulunya merupakan tempat labolatorium tanag, atau dinamakan Herbarium Bogoriense.

3. Museum Sejarah Alam Indonesia

Dahulu merupakan salah satu pusat penelitian Herbarium Bogoriense, juga museum etnobotani. Namun, karena koleksinya terus bertambah, berubah nama menjadi Museum Nasional Sejarah Alam Indonesia (Munasein).

Di Museum Sejarah Alam Indonesia tersimpan asal usul berbagai rekayasa genertik hasil alam di Indonesia. Perkembangan holtikultura, hingga perjalanan-perjalanan hasil alam Indonesia seperti kopi dan lainnya.

Anda bisa berkunjung di hari kerja mulai pukul 08.00-16.00 WIB. Pada akhir pekan, museum buka mulai 08.00-14.00 WIB. Harga tiket untuk masuk ke museum dengan dua lantai ini Rp 5.000 per orang.

Wisatawan mengunjungi Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Jumat (19/5/2017). Kebun botani yang digagas oleh Prof C.G.C Reinwardt seorang botanis berkebangsaan Jerman sebagai tempat penelitian ini genap berusia 200 tahun. KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Wisatawan mengunjungi Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Jumat (19/5/2017). Kebun botani yang digagas oleh Prof C.G.C Reinwardt seorang botanis berkebangsaan Jerman sebagai tempat penelitian ini genap berusia 200 tahun.

4. Mengintip Rumah Masa Depan di Kebun Raya Bogor

Ada banyak aktivitas yang bisa Anda lakukan di Kebun Raya Bogor. Setiap tahunnya kawasan yang zaman kolonial merupakan halaman Istana Bogor ini terus menambah koleksi dan atraksi wisatanya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com