Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Uni Emirat Arab Rancang Visa Khusus Penumpang Transit di Bandara

Kompas.com - 20/04/2018, 19:00 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

Sumber Gulf News

JAKARTA, KOMPAS.com - Penumpang yang melakukan transit penerbangan di seluruh bandara-bandara di negara Uni Emirat Arab, kelak dapat keluar dari bandara. Kabinet Uni Emirat Arab telah memberi lampu hijau untuk menyusun kebijakan memberikan visa masuk bagi seluruh penumpang transit.

"Dengan ini jumlah wisatawan pasti bertambah. Saya yakin akan ada banyak penumpang tansit yang tertarik mengunjungi kota seperti Dubai, Abu Dhabi, dan Sharjah. Meskipun hanya beberapa jam, jelas ini akan meningkatkan bisnis," kata Managing Direcor Arabian Oryx Tours and Travels, Saheeb Mushtaq dikutip dari Gulf News.

Kabinet Uni Emirat Arab telah membentuk kelompok kerja yang dipimpin oleh Federal Authority for Identity and Citizenship (badan otoritas untuk identitas dan kewarganegaraan).

Kelompok kerja ini guna mempersiapkan kebijakan baru dan dampak positif khususnya bagi sektor pariwisata serta ekonomi.

Lounge kelas bisnis milik Emirates di Bandara Dubai, Uni Emirat Arab.Kompas.com/Ni Luh Made Pertiwi F. Lounge kelas bisnis milik Emirates di Bandara Dubai, Uni Emirat Arab.

Mekanisme untuk visa transit sendiri belum dirilis. Namun pertimbangan kebijakan ini disambut baik semua pihak, terutama dari sektor pariwisata seperti agen perjalanan.

Saat ini hanya ada sekitar 50 negara yang berhak mendapatkan visa saat kedatangan di bandara-bandara Uni Emirat Arab. Berarti sebagian besar penumpang yang menunggu penerbangan lanjutan tidak memiliki pilihan selain menunggu di ruang transit bandara.

Data dari media asal Uni Emirat Arab, Gulf News menyebutkan 70 persen dari total penumpang yang ada di seluruh bandara Uni Emirat Arab adalah penumpang transit.

Tahun 2017, Dubai Internasional Airport saja menerima 89 juta penumpang, 70 juta di antaranya merupakan penumpang transit. Hanya sedikit penumpang yang dapat visa berwisata keluar bandara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com