Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keliling Eropa Gaya "Backpacker" Bersama Lansia, Mungkinkah?

Kompas.com - 05/09/2018, 17:32 WIB
Amir Sodikin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak yang ragu, apakah memungkinkan jalan-jalan melalang buana dengan gaya backpacker bersama seorang lansia? Entah dengan orangtua ataukah dengan sanak keluarga yang kebetulan sudah berusia lanjut. 

Tentu saja, jalan-jalan murah ke Eropa bisa dilakukan bersama orangtua yang sudah lansia asalkan tahu betul cara menangani dan mendampingi seorang lansia. Walaupun tentunya tidak dengan gaya backpacker yang biasa dilakukan anak muda.

Ada beberapa penyesuaian yang harus dilakukan, termasuk menggunakan paket-paket tur saat berada di Eropa.

Jeanne Rumansi dan Edna Caroline dalam buku "2 in 1" berjudul Lansia Backpacker/Backpacker With Mom yang baru dipublikasikan September 2018, menceritakan pengalaman mereka jalan-jalan di Eropa selama dua pekan.

Jeanne yang berusia 68 tahun untuk pertama kalinya menginjakan kaki ke Eropa. Ia menceritakan pengalamannya liburan di Belanda dengan cara murah meriah, dalam buku Lansia Backpacker.

Baca juga: Usia Senja Tak Menghalangi Nenek di China Jadi Pelancong Backpacker

 

Di sisi baliknya dari buku tersebut, Edna Caroline menulis Backpacker With my Mom, menceritakan suka duka dan kekagetan-kekagetan menemani ibunya. Buku ini memang unik, disebur "2 in 1" karena memiliki dua sisi sampul yang mengindikasikan dua sisi cerita dari buku yang ditulis dua generasi

“Sebenarnya memang tidak bisa dibilang backpacker banget, namanya juga orangtua, udah enggak kuat lagi ke mana-mana gendong backpack,” kata Edna Caroline, anak Jeanne, kepada Kompas.com di Jakarta, Rabu (5/9/2018).

Ada banyak hal positif yang mereka berdua rasakan. Cerita ini yang ingin dibagikan lewat sebuah buku yang ditulis bersama. Sebuah perjalanan, dua generasi, dua sudut pandang, dan puluhan cerita suka dan duka dalam sebuah buku.

Perjalanan ini memang dilakukan untuk membuat ibu Jeanne Rumansi bahagia. Walaupun dengan uang terbatas, ia bisa melihat-lihat tempat-tempat yang selama ini menjadi impiannya.

Keduanya berharap, buku ini bisa menjadi inspirasi. Baik untuk lansia berwisata, maupun anak untuk mengajaknya. Wisata tentunya tidak harus ke luar negeri, yang penting adalah waktu yang dihabiskan bersama.

Jeanne Pattisina menjadi janda pada usia 35 tahun. Jeanne sempat bekerja sebagai sekretaris di Jakarta. Ia membesarkan dua orang anaknya sendirian. Setelah pensiun, Jeanne bekerja sebagai konsuler lansia di beberapa rumah jompo.

Sedangkan Edna Caroline adalah anak pertama Jeanne, seorang jurnalis. Di sela-sela waktunya, ia menulis komik seperti Komando Rajawali 1-6, dan Keumalahayati

Jeanne dan Edna bercerita, mereka lebih saling mengenal, terutama perubahan-perubahan yang dialami ibu pada usia senja. Ibu yang tadinya serba bisa, jadi mengalami beberapa keterbatasan.

Tapi ibu bisa menikmati perjalanan itu tentunya dengan berbagai persiapan baik fisik maupun mental. Kenyataannya, masih ada beberapa kekagetan yang dialami.

Baca juga: Lima Negara yang Terjangkau Bujet Backpacker Milenial

 

“Waktu pertama kali tiba di stasiun sentral Amsterdam, angin bertiup, dingin sekali sampai ke tulang, saya sampai shocked. Sempat menyesal juga. Dan saya merasa bersalah, kenapa saya tidak tahu sebelumnya. Info-info semacam ini yang ingin saya sampaikan ke lansia yang lain,” kata Jeanne.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com