Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Wabah Virus Corona, Rusia Larang Kunjungan Pelancong dari China

Kompas.com - 02/02/2020, 16:29 WIB
Yuharrani Aisyah

Penulis

KOMPAS.com - Larangan kunjungan (travel ban) untuk pelancong yang baru berkunjung dari China dilakukan sejumlah negara sebagai tindakan pencegahan penyebaran wabah virus corona.

Baca juga: Sikap Negara di Dunia sejak Virus Corona Merebak: Tutup Perbatasan hingga Stop Terbitkan Visa untuk Warga China

Dikutip dari Reuters, terdapat 2 kasus penemuan virus corona di Rusia pada Jumat (31/01/2020). Oleh karena itu, Rusia melarang adanya penerbangan langsung ke China, mitra dagang terbesar Rusia.

Dilansir dari Bloomberg, Rusia menutup perbatasan darat di Kremlin dengan China sejauh 4.209 kilometer bagi seluruh pelancong, untuk mencegah penyebaran virus corona.

Kementerian Luar Negeri Rusia menghimbau warganya untuk tidak berkunjung ke China. Pemerintah juga membatasi penerbitan visa untuk warga negara China.

Pada Sabtu (01/02/2020) Rusia menangguhkan perjalanan bebas visa bagi pelancong yang hendak pergi atau dari China untuk mencegah penyebaran wabah virus corona.

Untuk sementara waktu, Rusia juga akan berhenti menerima aplikasi maupun menerbitkan visa kerja bagi warga negara China.

Foto yang diambil pada 29 Januari, 2020, menunjukkan turis mengenakan masker saat mengunjungi Red Square di Moskow, Rusia. Pada 31 Januari, Rusia mengatakan ada 2 warga China yang positif terkena novel coronavirus.AFP/DIMITAR DILKOFF Foto yang diambil pada 29 Januari, 2020, menunjukkan turis mengenakan masker saat mengunjungi Red Square di Moskow, Rusia. Pada 31 Januari, Rusia mengatakan ada 2 warga China yang positif terkena novel coronavirus.

Industri pariwisata digadang-gadang akan mengalami kerugian paling besar akibat dari penutupan perbatasan di Kremlin tersebut.

Perusahaan kereta api Rusia, JSC, memberhentikan sebagian besar layanan kereta api ke China, namun tetap mengadakan rute Moscow-Beijing.

Asosiasi Operator Perjalanan Rusia mengatakan larangan kunjungan terhadap tur grup dari China akan mengakibatkan kerugian bagi agensi perjalanan lokal sekitar 100 juta dollar dalam kurun waktu kuarter pertama tahun ini.

Diketahui bahwa Rusia dikunjungi pelancong dari China sekitar 1,3 juta pada 9 bulan pertama tahun 2019.

Bahkan Sheremetyevo, bandara terbesar Moskow, berfungsi sebagai pusat maskapai utama yang menghubungkan Eropa dan China. 

Pihak militer Rusia mulai mengevakuasi warga negara Rusia yang berada di China.

Menurut Reuters, proses evakuasi akan dilakukan pada Senin (03/02/2020) dan Selasa (04/02/2020) mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com