Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Aktivitas Wisata di Alun-alun Selatan Keraton Surakarta, Beri Makan Kerbau Bule

Kompas.com - 06/11/2021, 10:56 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com – Berwisata ke Kota Solo di Jawa Tengah kurang lengkap jika belum mengunjungi Keraton Surakarta.

Istana kerajaan Surakarta Hadiningrat ini merupakan salah satu ikon Kota Solo yang kental akan budaya masa lalu.

Sebagai info, Keraton Surakarta adalah istana terakhir kerajaan Mataram Islam sebelum terbagi menjadi dua, Kasunanan Surakarta dan Kasultanan Ngayogyakarta.

Baca juga: Mengenal Taman Satwa Taru Jurug Surakarta, Bisa Adopsi Hewan

Berwisata ke kompleks Keraton Surakarta pun tak hanya sebatas di museum keraton saja. Ada tempat lain di sekitarnya yang juga menarik untuk dikunjungi.

Salah satu tempat menarik di kompleks Keraton Surakarta adalah Alun-alun Kidul (selatan). 

Aktivitas wisata di Alun-alun Kidul Keraton Surakarta

Ada beberapa aktivitas wisata menarik yang bisa dilakukan di Alun-alun Kidul Keraton Surakarta. Berikut Kompas.com rangkum 3 di antaranya:

1. Beri makan kerbau bule

Saat mengunjungi Alun-alun Kidul Keraton Surakarta, wisatawan bisa menemukan kerbau-kerbau berwarna putih.

Pengunjung memberi makan kerbau bule di Alun-alun Selatan Keraton Surakarta.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Pengunjung memberi makan kerbau bule di Alun-alun Selatan Keraton Surakarta.

Kerbau itu disebut sebagai kerbau bule yang merupakan koleksi pusaka dari Keraton Surakarta.

Tak hanya bisa melihatnya saja, wisatawan juga bisa memberi makan kerbau bule itu. Ada beberapa penjual sayuran kangkung yang bisa menjadi makanan kerbau. Harganya hanya Rp 2.500 per ikat.

2. Jajan kuliner

Alun-alun Kidul Keraton Surakarta merupakan salah satu pusat kuliner jajanan di Kota Solo. Banyak penjual makanan di pinggir jalan.

Baca juga: Uniknya Tradisi Pembagian Zakat Dalem Keraton Surakarta

Jajanan mulai dari khas Solo, seperti sup Matahari sampai minuman kekinian, semua ada di sana.

3. Belajar sejarah

Alun-alun Kidul merupakan bagian dari kompleks Keraton Surakarta Hadiningrat, sehingga tetap menyimpan sejarah.

Kereta jenazah di Alun-alun Selatan Keraton Surakarta.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Kereta jenazah di Alun-alun Selatan Keraton Surakarta.

Dahulu, alun-alun merupakan tempat raja bertemu rakyat. Selain itu, rakyat yang ingin bertemu dengan raja bisa melakukan tapa pepe (bertapa berjemur), sebelum dijemput oleh abdi dalem keraton dan diantarkan kepada raja.

Ada pula dua gerbong kereta api yang merupakan benda peninggalan sejarah. Salah satu gerbong yang ada di sisi barat adalah kereta jenazah Pakubuwono X.

4. Naik andong keliling kompleks keraton

Wisatawan juga bisa merasakan sensasi naik andong untuk keliling kompleks keraton dan Alun-alun selatan.

Naik andong keliling Keraton Surakarta.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Naik andong keliling Keraton Surakarta.

Andong kecil yang disebut bendi ini memiliki dua paket, yakni keliling Alun-alun Selatan dan kompleks keraton plus Alun-alun Selatan.

Baca juga: Sejarah Masjid Agung Surakarta, Peninggalan Mataram Islam di Kota Solo

Untuk paket komplet, yang meliputi kompleks keraton dan Alun-alun selatan, harganya adalah Rp 35.000 untuk dua orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com