Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Diresmikan, Masyarakat Kini Bisa Main ke Tebet Eco Park

Kompas.com - 24/04/2022, 12:03 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meresmikan Taman Tebet atau Tebet Eco Park, Sabtu (23/04/2022).

Dengan begitu, masyarakat DKI Jakarta dan sekitarnya yang penasaran kapan Tebet Eco Park buka, kini sudah bisa berkunjung ke taman yang berlokasi di kawasan Tebet, Jakarta Selatan itu.

Baca juga: Tebet Eco Park Segera Diresmikan, Bisa Coba Sederet Akitivitas Ini

Mengutip Kompas.com, Minggu (24/04/2022), peresmian taman yang telah selesai direvitalisasi ini merupakan momentum menyambut kembalinya manusia dalam ekosistem alam di kota urban, seperti Jakarta.

"Oleh karena itu, tanggung jawab kita sekarang adalah menjadi warga urban yang bertanggung jawab, yang mengembalikan alam menjadi sehat dan membuat hubungan antara manusia dengan alam menjadi hubungan yang sehat," kata Anies, Sabtu.

Menurut Anies, seperti dikutip Antara, taman yang berdiri di atas lahan seluas 7 hektare ini akan dipergunakan sebagai lokasi retensi atau penampungan air, termasuk banjir yang kerap terjadi di kawasan sekitarnya.

Itu tak lepas dari konsep "eco park" yang menghadirkan konsep pemulihan ekosistem dan naturalisasi ruang terbuka hijau dan biru, serta menyediakan fasilitas taman untuk digunakan dalam berbagai aktivitas.

"Ini memang berfungsi sebagai kolam retensi di musim hujan dan konsepnya natural. Ketika musim kering akan surut," ujar Anies di Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu, seperti dikutip Antara.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan pembukaan untuk umum Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, Sabtu (24/4/2022).KOMPAS.com/SINGGIH WIRYONO Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan pembukaan untuk umum Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, Sabtu (24/4/2022).

Aliran sungai di sekitar Tebet kemudian akan dialirkan menuju sejumlah kolam air di Tebet Eco Park, sehingga fungsinya sebagai penyerapan air akan efektif.

Baca juga:

Di samping itu, Tebet Eco Park juga menggunakan vegetasi dan tanggul alami, serta teknik soil bioengineering di saluran air yang ada di dalam tanah.

Konsep itu, kata Anies, berfungsi untuk membantu meningkatkan kapasitas tampungan air hujan.

Dengan begitu, kualitas air dapat diperbaiki dan keanekaragaman hayati dapat dipulihkan.

Tebet Eco Parkdokumentasi Tebet Eco Park Tebet Eco Park

Adapun Tebet Eco Park menambah jumlah revitalisasi taman di Jakarta. Kini, sudah lebih dari 90 taman yang memiliki konsep taman bermain.

Baca juga:

Dengan berbagai fungsinya tersebut, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu berharap, Tebet Eco Park mampu menjadi contoh bagi taman-taman lain di DKI Jakarta, baik dari konsep, fungsi, maupun keterlibatan masyarakatnya.

"Membangun taman ini bersama dengan berbagai komunitas, nanti perawatan, pemanfaatan juga bersama dengan komunitas," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com