Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Target 2 Juta Turis ke Candi Borobudur pada 2023, Cuma 1 Persen dari Umat Buddha ASEAN

Kompas.com - 25/07/2023, 07:07 WIB
Gading Perkasa,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, bisa menjadi tempat wisata spiritual yang menarik umat Buddha di seluruh dunia.

Disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, pemerintah sudah menargetkan dua juta kunjungan wisatawan ke Candi Borobudur pada tahun 2023.

"Untuk beberapa tahun ke depan, bisa menjadi destinasi wisata spiritual yang diterima oleh umat Buddha. Sebanyak 2 juta wisatawan ini khusus untuk wisatawan spiritual," jelas Sandi dalam Weekly Press Briefing di Jakarta, Senin (24/7/2023).

Baca juga: Pemerintah Targetkan 2 Juta Wisatawan ke Candi Borobudur pada 2023

Lebih lanjut, ia mengatakan ada 42 persen dari 600 juta masyarakat di ASEAN (sekitar 250 juta) adalah pemeluk agama Buddha.

"Kalau satu persen saja kita targetkan. Kita anggap dua juta yang datang ke sini (Candi Borobudur), itu sebuah prestasi," sambungnya.

Ia memproyeksikan, kedatangan dua juta wisatawan spiritual ke Candi Borobudur bisa membawa tambahan devisa pariwisata sebesar kira-kira 2 miliar dollar AS (setara Rp 30 triliun).

Baca juga: Chatra Candi Borobudur Akan Dipasang untuk Naikkan Kunjungan Wisata

Jumlah wisatawan tersebut sangat dibutuhkan untuk menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja.

Optimistis target tercapai

Sandi juga optimistis target dua juta wisatawan spiritual ke Candi Borobudur sepanjang tahun 2023 dapat tercapai.

Stupa di puncak Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.UNSPLASH/STEFFEN B Stupa di puncak Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.

"Saya optimistis banget, karena nantinya infrastruktur menuju ke sana sudah terbangun. YIA (Yogyakarta International Airport) itu sudah airport kelas dunia," tutur Sandiaga.

Baca juga: Asyiknya Mengunjungi Desa Wisata Karangrejo di Borobudur, Belajar Buat Gula Kelapa

Terlebih, sambung dia, akan ada jalan tol dan jalur kereta api yang menghubungkan Yogyakarta dan Borobudur.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com