Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IKN Nusantara Juga Dikembangkan untuk Wisata, Lahan Hijau Tidak Dikurangi

Kompas.com - 01/08/2023, 08:08 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ibu Kota Negara (IKN) Baru di Kalimantan juga akan dikembangkan untuk kunjungan wisata.

Meski begitu, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono mengatakan bahwa lahan hijau di IKN tidak akan dikurangi sejalan dengan pembukaan untuk kunjungan wisata.

"Akan ada kolaborasi untuk mempromosikan pariwisata di wilayah IKN. Wisata yang dilaksanakan berbasis eco tourism," kata Bambang dalam program The Weekly Brief with Sandi Uno, Senin (31/7/2023).

Baca juga: Kunjungan Wisatawan Naik, Kalimantan Timur Siapkan Paket Wisata IKN

Deputi Bidang Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Alimuddin menambahkan, sejalan dengan pembukaan IKN untuk kunjungan wisata, area hutan hijau di Kalimantan tidak akan dikurangi.

"Kita berdampingan dengan flora dan fauna, tentu tidak ada kawasan hijau yang akan kita hilangkan. Justru dengan penghutanan kembali, akan menjadi jenis wisata yang unik," kata Alimuddin dalam program The Weekly Brief with Sandi Uno, Senin (31/7/2023).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno juga menyampaikan bahwa konsep eco tourism atau wisata berbasis lingkungan di IKN tidak akan mengurangi komitmen untuk menjaga kawasan hutan apabila menambah destinasi wisata di sana.

"Wisata di IKN berbasis alam, dan tidak merusak lingkungan," kata Sandi dalam program The Weekly Brief with Sandi Uno, Senin (31/7/2023).

Baca juga: Kembangkan Wisata Berbasis Lingkungan, IKN Nusantara Akan Dihijaukan Kembali

Ia melanjutkan, model wisata berbasis alam ini dapat dilihat dari hadirnya 17 kabin dan wisata hutan bakau.

Promosi wisata IKN

Bambang menyampaikan, guna menarik perhatian wisatawan untuk datang ke IKN, akan ada beberapa kegiatan kolaborasi bersama Kemenparekraf di IKN mulai Agustus hingga November 2023.

"Ada beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat, seperti pada 17 Agustus 2023 nanti, selain upacara di sana, akan ada panggung raya," katanya.

Ilustrasi desain IKN Nusantara.Dok. Kementerian PUPR Ilustrasi desain IKN Nusantara.

Sementara itu juga akan digelar pameran di exhibition hall IKN dengan menghadirkan berbagai macam kuliner, produk UMKM, dan budaya setempat.

"Di exhibition hall juga akan ada pameran mockup mobil terbang 2045, mini bus tanpa pengemudi, dan robot," papar Bambang.

Baca juga: Dekat dengan IKN, Balikpapan Fokus Kembangan Wisata Bahari

Bambang melanjutkan bahwa pada November 2023, direncanakan akan dilaksanakan berbagai aktivitas wisata berbasis alam seperti trip keluarga, jalan-jalan di tengah hutan dan bersepeda di tenga hutan.

"Bisa lihat flora unik seperti anggrek hitam dan bunga Raflesia Arnoldi. Sementara untuk fauna, bisa lihat bekantan dan burung rangkong," tutup Bambang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com