Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Pelita Air Bercanda Bom di Pesawat, Penerbangan Delay

Kompas.com - 06/12/2023, 18:13 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pesawat Pelita Air (IP-205) yang hendak berangkat dari Surabaya ke Jakarta mengalami keterlambatan karena seorang penumpang bercanda ancaman bom di dalam pesawat, Rabu (6/12/2023) pukul 13.20 WIB.

"Ada laporan yang beredar mengenai adanya ancaman bom di pesawat kami. Kami dan tim keamanan melakukan investigasi dan didapat fakta bahwa gurauan ancaman bom berasal dari seorang penumpang," tutur Corporate Secretary Pelita Air, Agdya Yogandari dalam siaran resmi yang Kompas.com terima, Rabu (6/12/2023).

Baca juga: Pelita Air Buka Rute Jakarta-Sorong PP, Terbang Setiap Hari

Diketahui penumpang yang bergurau ancaman bom ini duduk di seat 14A. Gurauan tersebut terlontar saat pesawat sedang berjalan menuju landasan pacu.

Akibatnya, penerbangan IP-205 mengalami keterlambatan dan dijadwalkan kembali terbang menuju Jakarta pukul 18.00 WIB.

"Penumpang saat ini menunggu di ruang keberangkatan Bandara Juanda, Surabaya," katanya.

Baca juga:

Ilustrasi Bandara Internasional Juanda di Surabaya, Jawa Timur.KOMPAS.COM/GHINAN SALMAN Ilustrasi Bandara Internasional Juanda di Surabaya, Jawa Timur.

Agdya menyampaikan bahwa Pelita Air telah mengambil tindakan sesuai dengan protokol keamanan yang ditetapkan.

Tim keamanan bekerja sama dengan aparat bandara telah melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat, penumpang, bagasi, serta barang bawaan, dan dinyatakan aman.

Baca juga: Pelita Air Buka Rute Penerbangan Jakarta-Balikpapan PP, Ini Jadwalnya

Saat ini, lanjutnya, penumpang yang melontarkan gurauan bom tersebut akan diproses sesuai undang-undang yang berlaku.

"Kepada seluruh penumpang dalam penerbangan tersebut, kami mengucapkan terima kasih atas kesabaran dan pengertian yang diberikan selama proses pemeriksaan berlangsung," tutup Agdya.

Baca juga:

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com