Aturan Berbuka Puasa di Transjakarta dan MRT, Simak agar Tidak Salah

KOMPAS.com - Sejumlah layanan transportasi umum mengeluarkan aturan berbuka puasa di dalam kereta, bus, maupun area halte.

Misalnya, layanan Transjakarta dan MRT yang mengizinkan pelanggan membatalkan puasa dengan syarat tertentu.

Aturan buka puasa di Transjakarta

Selengkapnya, simak aturan buka puasa di Transjakarta dan MRT berikut ini:

Baca juga: Penumpang LRT Jabodebek Boleh Buka Puasa di Dalam Kereta

Akun Instagram resmi Transjakarta @pt_transjakarta mengeluarkan aturan berbuka puasa di bus selama Ramadhan pada Senin (11/3/2024).

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

1. Boleh makan dan minum di dalam bus saat berbuka puasa dengan maksimal waktu 10 menit setelah azan maghrib
2. Tidak boleh mengonsumsi nasi, lauk pauk, dan makanan cepat saji dengan bau menyengat di dalam bus
3. Disarankan mengonsumsi kurma, air minum, dan makanan ringan saat buka puasa
4. Pelanggan bisa menuju ritel atau area komersial untuk membeli makanan buka puasa
5. Tetap menjaga kebersihan dan ketertiban bersama

Aturan buka puasa di MRT

Akun Instagram resmi MRT Jakarta @mrtjkt juga mengunggah informasi yang sama pada Senin (11/3/2024).

KOMPAS.com/NOVAN Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendi naik MRT ke kantornya, Rabu (23/8/2023).

"Selama bulan Ramadan, MRT Jakarta merapkan kebijakan untuk memperbolehkan teman-teman membatalkan puasa ketika berada di area berbayar stasiun serta di dalam Ratangga saat jam berbuka puasa telah tiba," tulis akun Instagram @mrtjkt.

1. Disarankan mengonsumsi kurma dan air putih untuk membatalkan puasa dalam kereta.
2. Hanya boleh makan dan minum dalam MRT saat azan maghrib hingga 10 menit setelahnya.
3. Tidak boleh mengonsumsi minuman selain air mineral dan makanan berbau menyengat.
4. Menyimpan sampah dan membuangnya ke tempat sampah terdekat untuk menjaga kebersihan.