Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harris Raya Kuta Incar Wisatawan Domestik

Kompas.com - 10/03/2014, 15:23 WIB
KUTA, KOMPAS.com - Kawasan Kuta di Kabupaten Badung, Bali, tetap menjadi magnet untuk menyedot perhatian wisatawan dalam dan luar negeri. Daya tarik obyek wisata ini juga mengundang para investor untuk terus menerus memunculkan hotel baru di kawasan yang dikenal padat turis itu.

Sabtu (8/3/2014) sore, halaman depan Hotel Harris Raya Kuta dipenuhi motor vespa lawas. Masyarakat sekitar dan wisatawan yang lalu lalang di depan hotel kontan memperlambat laju kendaraan untuk melihat apa yang terjadi di sana.

President Director Tauzia Hotel Management, Marc Steinmeyer dengan semangat memasang helm dan bersiap-siap dibonceng pada salah satu motor vespa. Raungan mesin motor menambah meriah suasana. Mereka berkeliling di kawasan Kuta untuk memperkenalkan kepada publik dan wisatawan yang berada di kawasan itu mengenai keberadaan Hotel Harris di Jalan Raya Kuta yang resmi beroperasi hari itu.

Menurut Marc, Kuta tetap menjadi incaran turis ketika berlibur di Bali. Marcc optimistis pasar pariwisata di Bali terus tumbuh dan wisatawan semakin bertambah berlibur di Pulau Dewata.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Peresmian Hotel Harris Raya Kuta, Bali, Sabtu (8/3/2014)
Wajar dan masuk akal jika Harris, salah satu brand dari Tauzia selain Preference, World, Yello, dan Pop! membangun properti di kawasan selatan Pulau Bali. Saat ini Harris memiliki enam hotel yang tersebar di Kuta, Tuban, dan Jimbaran.

Ke depan, lanjut Marc, pihak Tauzia, mulai melirik kawasan utara dan timur Bali untuk mendirikan beberapa properti. Salah satu hotel yang siap beroperasi dalam waktu dekat adalah Pop! Hotel di Kota Singaraja, Kabupaten Buleleng. Selanjutnya Tauzia berencana menghadirkan Worldhotel di Balangan dan Dreamland serta Preference Hotel di Batu Belig dan Nusa Penida.

Mengenai keberadaan Harris, Brand Director Harris Hotels, Christophe Glass, mengakui letak Harris di Jalan Raya Kuta memang strategis. "Ini merupakan hotel Harris ke-14 di Indonesia dan Hotel Harris ke-6 yang berada di Bali," kata Christophe.

Lokasi Hotel Harris dengan konsep healthy lifestyle memang strategis. Letaknya di tengah-tengah keramaian pusat turis di Kuta. Untuk mencapai Seminyak dan Denpasar, Nusa Dua tidak terlalu jauh. Wisatawan pun akan diuntungkan karena lokasi hotel sangat dekat dengan pantai Kuta, Seminyak, pasar tradisional, pasar oleh-oleh, kuliner khas bali serta pusat "pabrik kata-kata" Joger.

Keberadaan Hotel Harris Raya Kuta ditujukan untuk menyasar turis domestik. Menurut Sales and Marcomm Manager Harris Raya Kuta, Herlianti, hampir 90 persen menyasar turis domestik. "Ditambah lagi lokasi yang dekat pantai dan pusat perbelanjaan, keberadaan kami akan sangat menguntungkan wisatawan. Cukup berjalan kaki, mereka sudah bisa mencapai pasar oleh-oleh," katanya.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Hotel Harris Raya Kuta, Bali.
Hotel Harris Raya Kuta memiliki 80 kamar, dua ruang pertemuan untuk 60 orang, fitness center, akses internet wifi, Rooftop Jacuzzi, Harris Cafe, Harris Juice Bar, spa dan, Dino Kid's Club hingga Harris Boutique. Harris Juice Bar menyajikan menu-menu pilihan aneka buah segar tanpa gula dan tambahan es batu. Selain itu menu-menu restoran disajikan tanpa menggunakan bahan-bahan mengandung MSG.

Sementara setiap kamar dilengkapi LCD TV, mini bar, pendingin udara, safe deposit box, kamar mandi menggunakan shower. Tarif kamar Hotel Harris Raya Kuta mulai Rp 468.000 nett.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Obelix Sea View, Tempat Gathering Asik di Yogyakarta

Obelix Sea View, Tempat Gathering Asik di Yogyakarta

Jalan Jalan
Aset Wisata Tanjung Kajuwulu di Sikka di NTT Akan Dikelola Desa

Aset Wisata Tanjung Kajuwulu di Sikka di NTT Akan Dikelola Desa

Travel Update
Wisata Noyo Gimbal View di Blora yang Murah Meriah Dikunjungi Banyak Orang

Wisata Noyo Gimbal View di Blora yang Murah Meriah Dikunjungi Banyak Orang

Travel Update
4 Jenis Turbulensi Pesawat, Ini yang Menimpa Singapore Airlines

4 Jenis Turbulensi Pesawat, Ini yang Menimpa Singapore Airlines

Travel Update
Cara ke Pasar Kreatif Jawa Barat Pakai Kendaraan Umum

Cara ke Pasar Kreatif Jawa Barat Pakai Kendaraan Umum

Travel Tips
Apakah Turbulensi Pesawat Bisa Dideteksi? Ini Kata Pengamat

Apakah Turbulensi Pesawat Bisa Dideteksi? Ini Kata Pengamat

Travel Update
Belajar dari Turbulensi Singapore Airlines, Tetap Pakai Sabuk Pengaman Saat Pesawat Terbang

Belajar dari Turbulensi Singapore Airlines, Tetap Pakai Sabuk Pengaman Saat Pesawat Terbang

Travel Tips
Pemula, Hindari 5 Kesalahan Ini Saat Naik Pesawat Pertama Kali

Pemula, Hindari 5 Kesalahan Ini Saat Naik Pesawat Pertama Kali

Travel Tips
5 Tips Wisata ke Pasar Kreatif Jawa Barat di Bandung, Datang Sore

5 Tips Wisata ke Pasar Kreatif Jawa Barat di Bandung, Datang Sore

Travel Tips
Bawa Rp 50.000 ke Pasar Kreatif Jawa Barat di Bandung, Bisa Beli Apa?

Bawa Rp 50.000 ke Pasar Kreatif Jawa Barat di Bandung, Bisa Beli Apa?

Travel Tips
4 Penginapan Sekitar Drini Park Gunungkidul untuk Liburan Panjang

4 Penginapan Sekitar Drini Park Gunungkidul untuk Liburan Panjang

Hotel Story
Bandung dan Bogor Raya Padat Wisatawan, Pemerintah Tawarkan Wisata ke Cirebon

Bandung dan Bogor Raya Padat Wisatawan, Pemerintah Tawarkan Wisata ke Cirebon

Travel Update
Fasilitas dan Wahana Seru di Drini Park Gunungkidul Yogyakarta

Fasilitas dan Wahana Seru di Drini Park Gunungkidul Yogyakarta

Jalan Jalan
Sejarah Waisak, Peringatan Lahir hingga Wafatnya Buddha Gautama

Sejarah Waisak, Peringatan Lahir hingga Wafatnya Buddha Gautama

Travel Update
Lokasi dan Rute Menuju ke Drini Park Gunungkidul

Lokasi dan Rute Menuju ke Drini Park Gunungkidul

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com