Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Bangka Tengah Fokus Sambut Gerhana Matahari Total

Kompas.com - 19/01/2016, 12:43 WIB
KOBA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung, kini fokus mempersiapakan kegiatan untuk menyambut fenomena alam gerhana matahari total (GMT) yang diharapkan mampu menarik minat wisatawan.

"Semua satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dilibatkan untuk menyambut kegiatan GMT ini," kata Kepala Dibudparpora Bangka Tengah, Zaidi di Koba, Minggu (17/1/2016).

Ia menjelaskan, berbagai persiapan sudah dilakukan, demikian pula kegiatan yang mendukung gerhana matahari total yang akan terjadi pada 9 Maret 2016.

"Ini peristiwa besar yang langka dan akan menjadi sejarah dunia. Sejarah itu tercatat di Kabupaten Bangka Tengah yang menjadi titik pantau," katanya.

Justru itu, pemerintah daerah benar-benar mengemas GMT ini menjadi sebuah kegiatan besar yang menarik minat pengunjung dari belahan dunia.

"Kami sangat optimistis pengunjung yang ingin menyaksikan GMT tidak hanya dari dalam tetapi juga dari negara lain," ujarnya.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Hutan Pelawan di Kabupaten Bangka Tengah sebagai salah satu obyek wisata di Provinsi Bangka Belitung.
Menurut Zaidi, hingga sekarang sudah tercatat puluhan calon pengunjung dari lima negara sudah konfirmasi untuk datang menyaksikan GMT.

Lima negara itu adalah AS, China, Jepang, Kanada, dan Perancis yang sudah memesan tiket melalui biro perjalanan untuk datang menyaksikan GMT.

"Titik pantau GMT kami pusatkan di sepanjang pantai Desa Terentang karena posisinya lebih bagus untuk bisa melihat GMT secara jelas," kata Zaidi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com