Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banda Aceh Jajaki Penerbangan ke Singapura

Kompas.com - 27/01/2017, 08:07 WIB

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Banda Aceh menjajaki penerbangan komersial ke Singapura dan sebaliknya guna meningkatkan kunjungan wisatawan dari negara tetangga itu.

"Saat ini, pemerintah kota sedang menjajaki penerbangan langsung ke Singapura dan sebaliknya," kata Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Banda Aceh Aceh Hasanuddin Ishak di Banda Aceh, Kamis (26/1/2017).

Masalah ini, menurut Hasanuddin, sudah dibicarakan dengan Konsulat Singapura Mark Low dalam kunjungannya ke Balai Kota Banda Aceh beberapa waktu lalu.

(BACA: Sisa-sisa Tsunami Jadi Obyek Wisata Unggulan di Aceh)

Menurut Hasanuddin, dengan adanya penerbangan langsung ini wisatawan Singapura tidak perlu lagi ke Aceh melalui bandara di Sumatera Utara. Tapi, akan bisa langsung terbang ke Aceh.

"Begitu juga dengan warga Aceh bisa langsung ke Singapura tanpa harus transit di tempat lain. Dan ini tentu saling menguntungkan, baik Aceh maupun Singapura," kata Hasanuddin Ishak.

Penerbangan langsung Aceh-Singapura dan sebaliknya, lanjut Hasanuddin, tentu berdampak bagi pengembangan pariwisata Banda Aceh dan Provinsi Aceh pada umumnya.

"Apalagi Aceh terus mempromosikan sebagai destinasi pariwisata di Indonesia. Penerbangan langsung ini tentu memberi kontribusi positif bagi pariwisata Aceh," katanya.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Tari Seudati di Taman Pekan Kebudayaan Aceh (PKA), Banda Aceh, Selasa (20/10/2015).
Sebelumnya, Konsulat Singapura di Medan, Mark Low juga mengharapkan penerbangan langsung Aceh-Singapura bisa terwujud. Dengan demikian, akan semakin banyak masyarakat Aceh berkunjung ke negara itu.

"Banyak destinasi pariwisata yang kami tawarkan. Tidak hanya pariwisata, kami juga menawarkan masyarakat Aceh berobat di Singapura," kata Mark.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com