Saat Jalan Raya di Majene "Disulap" Jadi Perpustakaan Jalanan

MAJENE, KOMPAS.COM - Komunitas penggiat literasi Majene, Sulawesi Barat, menggelar wisata edukasi dengan cara menyulap jalanan di depan Stadion Parasamya Majene menjadi wahana perpustakaan jalanan.

Ribuan jenis buku bacaan bermutu hingga komik yang menghibur dijajakan kepada warga dan para pengguna jalanan. Kegiatan literasi dalam mendorong semangat dan minat baca masyarakat, terutama generasi muda, diharapkan bisa menjadi salah satu alternatif hiburan warga.

Jalan Andi Pangeran Pettarani, tepatnya di depan Stadion Prasamya Majene, Sulawesi Barat ini disulap komunitas penggiat literasi Educare menjadi arena baca atau perpustakaan jalanan. 

Kegiatan sosoial dalam mendorong semagat dan minat baca masyarakat agar melek ilmu pengetahuan ini diharapkan bisa menjadi jembatan masyarakat dalam meningkatkan kapasitas diri mereka.

Komunitas penggiat literasi Majene sengaja "menyulap" jalan ini untuk warga dan anak-anak muda mengisi waktu liburan dengan membaca.

Koordinator komunitas penggiat literasi Educare, Tamrin Uai Randang, menjelaskan bahwa kegiatan perpustakaan jalanan yang melibatkan sejumlah pengggiat literasi di Majene diharapkan bisa berkontribusi positif terhadap pertumbuhan minat baca masyarakat dalam menambah wawasan dan pengetahuan mereka.

“Kita berharap kegiatan setiap akhir pekan ini menjadi salah satu wahana dalam mendorong peningkatan semangat dan minat baca masyarakat,” jelas Tamrin.

Para pengguna jalan yang melintas di lokasi ini juga bisa memanfaatkan sarana perpustakaan jalanan ini untuk menimba ilmu atau sekadar membaca komik.

Lapak baca yang digelar setiap minggu ini juga diisi dengan kegiatan diskusi yang menghadirkan tokoh-tokoh dan pejabat daerah. Mereka saling bertukar pendapat untuk menambah pengetahun dan wawasan warga dan para pemuda.