Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Seperti Ini Bentuk Kasih Sayang yang Tepat untuk Orangutan

Saking gemasnya tak sedikit orang yang ingin berinteraksi, sampai ingin memelihara orangutan. Namun ketahuilah, itu adalah bentuk kasih sayang yang salah untuk orangutan. 

"Ada kemungkinan penularan penyakit dengan orangutan. Bisa hepatitis, bisa TBC. Kita bisa menularkan penyakit ke orangutan atau orangutan yang menularkan penyakit ke kita," kata Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Timur, Sunandar Trigunajasa saat ditemui di acara press tour di Orangutan Research Centre, Samboja, Kalimantan Timur, Kamis (5/10/2017). 

(BACA: Bukan Tanjung Puting, Ini Spot Lain Bertemu Orangutan di Kalimantan)

Selain berisiko penularan penyakit, orangutan harus dijauhi dari manusia karena berpotensi dapat mengubah perilaku orangutan. Padahal orangutan sejatinya adalah hewan liar yang hidup dengan alami di alam bebas. 

Selama ini banyak kejadian yang membuat orangutan jadi kehilangan kemampuan untuk bertahan hidup di alam bebas, setelah lama dipelihara oleh orang. Beberapa oknum, bahkan mengeksploitasi orangutan.  

(BACA: Penting! Tata Cara Melihat Orangutan Langsung di Habitatnya)

Ketua Yasayan Jejak Pulang, organisasi yang bergerak dalam rehabilitasi orangutan, Hery Estaman bercerita mengenai orangutan yang dijadikan petarung tinju di Thailand. Hingga akhirnya ketika dilaporkan, orangutan dibawa pulang ke Kalimantan Tengah untuk direhabilitasi. 

"Perilaku orangutan itu sudah berubah. Merokok, minum soda, dan makan nasi. Akhirnya bisa dilepas ke alam, tetapi butuh waktu yang tak sebentar untuk direhabilitasi," ungkap Hery.

Bahkan bayi orangutan yang dipelihara oleh manusia dengan kasih sayang sekalipun, pada akhirnya mengubah perilaku orangutan yang tidak kompeten dengan habitat aslinya. Seperti tidak dapat mencari pangan sendiri, tidak bisa membuat sarang, sampai tubuh yang lemah. 

Sunandar dalam acara yang sama juga menyayangkan kejadian orangutan yang dijadikan obyek foto di suatu majalah bersanding dengan selebriti ternama. 

"Semoga masyarakat bisa mendukung untuk tidak menangkap dan tidak memelihara orangutan. Harapannya kepada artis juga tidak mencontohkan hal yang tidak baik. Di kalangan selebriti atau panutan diharap tidak mengekspos foto bersama orangutan," kata Sunandar. 

Orangutan punya peranan penting dalam menjaga keberlangsungan hutan. Sebab orangutan adalah umbrella species, yakni spesies yang memiliki kebutuhan habitat yang besar atau persyaratan lain, yang konservasinya berimbas kepada kelestarian spesies lain dalam satu ekosistem. 

https://travel.kompas.com/read/2017/10/07/150400327/seperti-ini-bentuk-kasih-sayang-yang-tepat-untuk-orangutan

Terkini Lainnya

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

Travel Update
Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Travel Update
Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Travel Update
Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Travel Update
P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Travel Update
Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Jalan Jalan
5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

Jalan Jalan
25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke