Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Pilihan Wisata Favorit di Taman Nasional Taka Bonerate

Pasalnya gugusan pulau karang berbentuk cincin atau atoll ini merupakan yang terbesar ketiga di dunia dengan luas terumbu karang mencapai 220.000 hektar, setelah Kwajalein di Kepulauan Marshall dan Suvadiva di Kepulauan Maladewa.

paran pasir putih dan titik-titik penyelaman menjadi daya tarik wisata di Taman Nasional Takabonerate, Sulawesi Selatan. Takabonerate terkenal memiliki karang atol terbesar ketiga di dunia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Snorkeling" di Takabonerate Mulai Rp 3 Juta-an di ITF 2015", https://travel.kompas.com/read/2015/11/28/190600727/.Snorkeling.di.Takabonerate.Mulai.Rp.3.Juta-an.di.ITF.2015.
Penulis : Wahyu Adityo Prodjo

Tentu saja tempat ini jadi habitat ratusan jenis ikan dan biota lainnya, terutama di belasan titik selam yang sudah di buka.

"Sekarang wisata yang masih selalu ramai di Pulau Tinabo, dari keluar penginapan udah bisa ketemu baby shark," kata Asri, Humas dan Pusat Data Informasi TN Taka Bonerate saat ditemui di perayaan Hari Konservasi Nasional (HKAN) 2018 di Bitung, Kamis (30/8/2018).

Wisata Selam dan Snorkeling

Saat ini, menurut Asri telah bertambah hingga 19 titik penyelaman, yang memiliki karakter berbeda-beda.

Sedangkan titik selam yang paling favorit masih di sekitar Pulau Tinabo, selain karena mudah dijangkau, juga bisa diselami oleh diver pemula. Beberapa titik selamnya antara lain Ibel Orange, Acropora Point, Kaldera, Sumur Ikan, Wall Reef, dan Corina Corner.

"Sebenarnya potensi yang terdata sekitar 29-an titik, tapi yang ramai baru 19, untuk menjaga ekosistem sekaligus memang masih diteliti lebih lanjut," tuturnya kepada KompasTravel.

Wisata Budaya

Peradaban masyarakat ini menjadi daya tarik sendiri, masing-masing memiliki kekhasan budaya yang dilingkupi oleh budaya kemaritiman serta nuansa islami yang sangat kental.

Beberapa tradisi yang kerap mengundang decak kagum wisatawan ialah prosesi pernikahan Suku Bajo, mandi syafar, dan jejak-jejak peninggalan budaya lainnya.

"Suku Bajo di sini beda dengan Suku Bajo di tempat lain, tinggalnya bukan di kapal tapi di pulau-pulau pasir," katanya kepada KompasTravel.

Pendidikan dan Penelitian

Dengan biodiversitas yang tinggi, TN Taka Bonerate bisa menjadi sasaran lokasi pendidikan dan penelitian khususnya bidang kelautan perikanan. Anda dapat melakukan pengamatan ekosistem, biota, dan bentang alam yang khas.

Wisata Rekreasi

Bagi anda yang tidak bisa berenang atau menyelam, jangan khawatir, karena masih banyak wisata bahari lainnya yang bisa dinikmati di sini. Antara lain menikmati sunrise dan sunset, bermain sampan (canoeing), observasi burung (bird watching), jika beruntung dapat menonton lumba-lumba.

Selain itu tentunya juga bisa memancing, voli pantai, outbound, hingga wisata kuliner.

https://travel.kompas.com/read/2018/09/02/081000327/ini-pilihan-wisata-favorit-di-taman-nasional-taka-bonerate

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke