Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Keunggulan Sayur Kol, Banyak Diolah untuk Masakan Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Mudah menemukan kol di berbagai hidangan khas Indonesia. Contohnya soto, tongseng, gado-gado, capcay, siomay, dan masih banyak lainnya. Kol punya keunggulan tersendiri hingga akhirnya dimanfaatkan untuk berbagai macam makanan.

"Kol ini punya cita rasa manis dengan tekstur yang crunchy. Sebenarnya yang bikin garing itu bagian bonggol kol," kata Executive Chef Hotel Santika Premiere Hayam Wuruk, Freddy Demianus digubungi KompasTravel, Jumat (14/12/2018).

Sebagai sayuran kol cocok dimasak menjadi berbagai hidangan, khususnya hidangan berkuah. Misalnya di Indonesia kol menjadi isian dari soto dan tongseng. Namun demikian, sebenarnya kol juga cocok disandingkan dengan berbagai hidangan daging.

Freddy menyebutkan kol sering menjadi pendamping makan ayam goreng, siomay, atau sate,  khususnya sate kambing di daerah Solo.

"Bahkan kol juga bisa untuk ditumis di cap cay atau nasi goreng. Ada juga kedai nasi goreng yang membuat acar kol," jelas Freddy.

Keunggulan mengapa kol banyak dimanfaatkan dalam masakan Indonesia, menurutnya karena cita rasa, tekstur, dan soal harga.

"Kol ini murah dibanding dengan sayur lainnya. Sehingga banyak dimanfaatkan oleh penjual makanan. Rasa kaki lima, harga bintang lima," jelas Freddy.

Sayuran lain yang memiliki cita rasa dan tekstur yang mirip dengan kol adalah sawi putih. Namun demikian, kol masih terhitung lebih murah dari sawi putih.  

Kol yang memiliki nama ilmiah Brassica oleracea var. capitata menurut peneliti di Pusat Studi Pangan dan Gizi Universitas Gadjah Mada, Murdijati Gardjito bukan sayur asli Nusantara. Belanda yang membawa kol dari Eropa dan menanam di tanah Indonesia untuk pertama kalinya. 

https://travel.kompas.com/read/2018/12/14/182050827/keunggulan-sayur-kol-banyak-diolah-untuk-masakan-indonesia

Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke