Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penasaran dengan Harvard? Ikuti Tur Keliling Universitas Ternama Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Baru-baru ini warganet dihebohkan dengan "kegalauan" penyanyi sekaligus aktris Indonesia, Maudy Ayunda. Ia mengunggah post di Instagram untuk menginformasikan bahwa dirinya diterima di dua universitas ternama dunia: Harvard University dan Stanford University.

Maudy Ayunda sebelum diterima sebagai mahasiswa di Universitas Harvard, Massachusetts, Amerika Serikat pernah berkunjung ke sana sebagai turis. Hal ini ia ungkapkan dalam unggahan foto di Instagram @maudyayunda.

"Beberapa hari lalu aku menerima surat penerimaan masuk Uuniversitas Harvard untuk gelar Magister Pendidikan. Aku sangat senang, tulisan singkat ini mungkin tidak dapat memuatnya. Rasanya begitu nyata, aku mundur ke momen dua tahun lalu. Ketika aku berjalan di jalanan yang terkena hujan menuju patung John Harvard. Turis dan pengunjung harus antre untuk berfoto di patung itu. Sambil menunggu giliran, aku melihat bangunan sekitar. Terpesona dengan aura yang begitu mengintimidasi dan itulah Harvard," tulis Maudy di penjelasan foto Instagram.

Dalam foto tersebut, Maudy duduk dibawah patung John Harvard. Tidaklah mustahil jika ingin berkunjung ke Harvard layaknya Maudy, sekalipun tidak tercatat sebagai mahasiswa Harvard.

Harvard lewat halaman resminya membuka tur jalan kaki yang terbuka bagi umum. Pemandunya tak lain adalah mahasiswa Harvard sendiri.

Tur keliling Harvard dimulai dari Pusat Informasi Harvard, di Smith Campus Center. Peserta tur lantas akan dibawa keliling Harvard dengan berjalan kaki selama satu jam.

Peserta tur sama sekali tidak dipungut biaya, hanya diminta untuk berbusana rapi saat berada di kawasan kampus. Bagi yang ingin mengikuti tur keliling Harvard hanya perlu mencocokkan jadwal tur dan langsung datang. Jumlah peserta tur maksimal 35 orang.

Jika ingin datang berkelompok, lebih dari 15 orang dapat mendaftarkan di situs resmi tur Harvard.

Sedangkan bagi wisatawan yang ingin datang sendiri tanpa ingin dipandu juga diperbolehkan. Terdapat brosur panduan keliling Harvard yang tersedia dalam sembilan bahasa.

Harvard sendiri merupakan universitas terbaik di dunia versi Webometrics yang dibuka pada 1636. Universitas ini menjadi institusi perguruan tinggi tertua di Amerika Serikat. Lolos seleksi menjadi mahasiswa Harvard merupakan impian banyak orang.

https://travel.kompas.com/read/2019/03/06/130800327/penasaran-dengan-harvard-ikuti-tur-keliling-universitas-ternama-ini

Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke