Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cerita Gibran Rakabuming Populerkan Minuman Tradisional Lewat Produk Goola

KOMPAS.com – Di salah satu sudut Plaza Indonesia ada sebuah gerai minuman yang baru saja dibuka. Di depan gerai terpampang banner yang menampilkan gambar berbagai minuman tradisional Indonesia dang dikemas dalam cangkir plastik yang kekinian berlogo.

Di sekitar gambar terdapat keterangan nama minuman seperti Es Doger Jeger, Es Merdeka 45, Es Goola Aren, Es Cincau, Es Kacang Hijau, Es Ketan Hijau, dan berbagai macam minuman racikan teh.

Itulah Goola, gerai minuman tradisional milik Gibran Rakabuming Raka. Setelah sukses merilis beragam usaha kuliner seperti Chilli Pari, Markobar, dan Ternak Kopi, putra Presiden Joko Widodo ini merilis usaha baru di bidang minuman tradisional.

Hari ini, Jumat (5/7/2019), Gibran meresmikan gerai  Goola di dua mal besar Jakarta, yaitu Plaza Indonesia dan Pasific Place. Sebelumnya sudah ada tiga gerai Goola di kawasan Cikini, Tokopedia Tower, dan Padang Merdeka Mal Kelapa Gading.

Gibran berkisah, ide usaha ini muncul karena Ia melihat akhir-akhir ini masyarakat Indonesia tengah “demam” dengan minuman-minuman asal luar negeri .

Tak hanya soal rasa, Gibran juga menilai kemasan minuman yang menarik membuat masyarakat Indonesia kemudian berpikir minuman asal luar negeri lebih keren.

Dari sini, lanjut Gibran muncullah ide untuk mempopulerkan minuman khas Indonesia.

Ia mengubah tampilan minuman tradisional dengan kemasan yang lebih menarik dan Instagramable.

Harapannya, minuman-minuman tradisional ini akan mengembalikan mindset  masyarakat Indonesia untuk mencintai minuman tradisional.

“Kami kemas lebih menarik. Lalu kalau orang itu makan es doger sebisa mungkin enggak perlu pakai sendok sama mangkok, disedot saja. Nah cara-cara itu sih untuk mengenalkan minuman kita kepada anak muda. Pokoknya kita bikin minuman khas Indonesia, minuman yang benar-benar lokal, tradisional kita kemas sebaik mungkin agar bisa dinikmati anak muda,” lanjut Gibran.

Goola dijual dengan harga mulai dari Rp 18.000 hingga Rp 27.000. Yang menarik, di gerai Goola pelanggan dapat memesan minuman dengan tingkat rasa manis sesuai selera mulai dari no sugar, less sugar, half sugar, hingga full sugar. 

Ada sebanyak 22 kreasi minuman tradisional di gerai Goola. "Lalu saat ini kan sedang tren minuman brown sugar dan juga bubble tea, Goola turut mengahdirkan versi lokalnya, yaitu Es Goola Aren, yang menggunakan bubble ala Indonesia yaitu Bubble 45 yang ada sagu mutiaranya, serta susu kelapa dan gula aren," tambah Gibran.

Goola juga dapat dipesan melalui aplikasi pemesanan online. Bagaimana, penasaran?

https://travel.kompas.com/read/2019/07/08/070000927/cerita-gibran-rakabuming-populerkan-minuman-tradisional-lewat-produk-goola

Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke