Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Panduan Wisata Lengkap ke Raja Ampat, dari Cara sampai Rincian Biaya

WAIGEO, KOMPAS.com - Bagi kamu yang suka berpetualang dan tergila-gila dengan keindahan bawah laut, Raja Ampat di Papua Barat adalah destinasi yang wajib dikunjungi.

Namun, sebelum merencanakan liburan ke Raja Ampat, ada baiknya kamu melakukan beberapa persiapan.

Misalnya, memilih transportasi yang bisa digunakan, akomodasi selama berada di Raja Ampat, termasuk pilihan wisata dan lokasi yang akan dikunjungi.

Satu hal yang juga perlu diketahui adalah perkiraan biaya yang harus disiapkan sebelum ke Raja Ampat, Berikut panduan cara dan perkiraan biaya untuk berlibur ke Raja Ampat:

Memilih pesawat

Untuk menuju Raja Ampat, wisatawan harus lebih dulu menempuh perjalanan udara menuju Kota Sorong.

Namun, penting untuk memilih maskapai penerbangan dan rute yang dilalui. Beberapa penerbangan memiliki rute transit dengan waktu penerbangan yang lebih lama.

Tarif pesawat dengan rute transit juga lebih mahal, mulai dari Rp 3 juta hingga Rp 7 juta sekali jalan.

Namun, saat ini beberapa maskapai menawarkan penerbangan langsung atau direct flight menuju Sorong. Tarifnya juga lebih murah, bahkan ada yang menawarkan hingga Rp 2,2 juta sekali jalan.

Menuju Raja Ampat dari Sorong

Setelah tiba di Kota Sorong, wisatawan bisa menggunakan speed boat menuju Kota Waisai, di Raja Ampat.

Ada dua pilihan tarif, yakni Rp 100.000 untuk kelas ekonomi dan Rp 215.000 untuk kelas eksekutif.

Jadwal keberangkatan pada pukul 09.00 WIT dan 14.00 WIT. Kapal cepat untuk penyeberangan tersedia setiap hari.

Untuk masuk ke Raja Ampat, wisatawan lokal yang baru pertama kali datang harus membayar tiket masuk sebesar Rp 500.000. Sementara, wisatawan asing sebesar Rp 1 juta.

"Jadi, selama 1 tahun tidak perlu bayar masuk lagi kalau ke Raja Ampat. Kalau sudah lebih dari satu tahun, akan dikenakan biaya lagi Rp 500.000," ujar Fadli, salah satu pemandu wisata kepada KompasTravel di Raja Ampat, Sabtu (19/10/2019).

Sewa kendaraan

Setibanya di pelabuhan Kota Waisai, wisatawan dapat menyewa taksi. Biasanya, wisatawan dikenakan tarif Rp 100.000 untuk satu kali antar ke hotel atau penginapan.

Bagi yang ingin menyewa mobil atau mini bus, biayanya sekitar Rp 700.000 hingga Rp 800.000 per hari.

Harga itu sudah termasuk sopir dan bensin selama mobil digunakan.

Jika tak terburu-buru, wisatawan bisa menggunakan mobil untuk wisata kota di Waisai. Ada beberapa tempat yang bisa dikunjungi.

Memilih penginapan

Sebelum berangkat ke Raja Ampat, pastikan sudah lebih dulu memesan kamar untuk tempat tinggal.

Raja Ampat belum banyak memiliki fasilitas hotel berbintang. Namun, ada banyak pilihan penginapan, mulai dari homestay hingga resort yang biasanya terletak di pinggir pantai.

Memilih penginapan juga dapat memangkas biaya perjalanan. Untuk homestay, tarif yang ditawarkan sekitar Rp 300.000 hingga Rp 400.000. Harga tersebut biasanya termasuk fasilitas 3 kali makan.

Homestay biasanya berupa rumah sederhana yang menyatu dengan rumah warga. Selain itu, banyak homestay yang berupa pondok beratap dedaunan dan dinding kayu.

Resort biasanya dibuat lebih modern dengan fasilitas yang lumayan lengkap. Tarif yang ditawarkan mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 2 juta per orang.

Perbedaan harga tentu disesuaikan dengan beragam fasilitas yang ditawarkan. Beberapa resort biasanya memiliki fasilitas water sport.



Sewa perahu cepat untuk berpindah pulau

Raja Ampat adalah kawasan pulau-pulau. Untuk menjangkau segala keindahan di sana, wisatawan sangat bergantung pada speed boat kecil berkapasitas 10-12 orang.

Fadli mengatakan, salah satu pengeluaran terbesar wisatawan adalah penyewaan speed boat. Biaya menyewa speed boat bergantung pada jarak yang ditempuh.

Rata-rata, untuk jarak menengah, biaya per hari sekitar Rp 7,5 juta. Untuk jarak jauh seperti Wayag, bisa mencapai Rp 10 juta hingga Rp 12 juta.

"Sangat disarankan untuk datang beramai-ramai bersama teman, karena semakin banyak yang ikut, biaya sewa kapal akan terasa murah," kata Fadli.

Menyelam di Raja Ampat

Berwisata ke Raja Ampat belum lengkap sebelum menikmati keindahan bawah laut. Bagi yang sudah memiliki lisensi menyelam, dapat langsung memesan paket diving dengan harga Rp 800.000 hingga Rp 1 juta.

Bagi yang belum memiliki lisensi, dapat mengikuti pelatihan dan mendapat lisensi dengan biaya sekitar Rp 3 juta hingga Rp 5 juta.

Bagi yang ingin lebih terjangkau dan lebih mudah, dapat menikmati snorkeling di Raja Ampat.

Biaya snorkeling sekitar Rp 150.000. Biaya itu untuk menyewa alat seperti masker, kaca mata, snorkel hingga kaki katak (fin).

Selain wisata bawah laut, terdapat spot wisata lain seperti kolam di dalam tebing, Kalibiru di tengah pedalaman dan wisata burung. Tarif yang dikenakan beragam, mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 150.000.

https://travel.kompas.com/read/2019/10/29/180000527/panduan-wisata-lengkap-ke-raja-ampat-dari-cara-sampai-rincian-biaya-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke