Main Salju di Malang, Frozen World Hadirkan Suasana Seperti Kota Harbin

Frozen World resmi dibuka untuk wisatawan pada 14 Desember 2019. Rencannya, wahana itu akan ditutup pada 5 Januari 2020.

Di Frozen World, wisatawan akan dibawa pada suasana seperti di Kota Harbin, China. Kota Harbin sendiri terkenal sebagai destinasi wisata musim dingin di China karena dipenuhi festival salju dan es.

Walau di negara tropis, dengan adanya Frozen World Malang ini, wisatawan bisa merasakan hujan salju melalui es yang direkayasa dengan mesin salju.

Hadi Jayari (47), wisatawan asal Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengaku terkesan dengan wahana tersebut. Baginya, wahana itu bisa merasakan sensaji salju tanpa harus datang ke daerah yang memiliki musim salju.

“Yang ingin lihat salju, ini memang sangat membantu. Sensasinya memang luar biasa, dingin,” katanya kepada Kompas.com, Selasa (31/12/2019).

Hadi datang ke Malang bersama keluarganya. Ia mengaku datang ke Malang karena informasi adanya Frozen World yang belum pernah dijumpainya di Lombok Timur.

“Kebetulan kita di NTB masih kurang wahana seperti ini,” katanya.

Wisatawan dikasih waktu 20 menit untuk bermain bersama es yang disemprotkan seperti salju.

Owner Hawai Water Park Group, Yogi Kurniawan mengatakan, wahana tersebut bisa saja diperpanjang periode buka, jika animo wisatawan masih tinggi.

Pihaknya menghabiskan 30 ton es per hari. Dingin yang dirasakan hingga mencapai 0 derajat celcius.

“Kalau ditutup pintunya dengan 60 orang di dalam, suhu bisa mendekati nol,” katanya.

Untuk menjaga suhu tetap dingin, ruangan seluas 350 meter persegi itu dilapisi es balok dengan tebal 40 sentimeter. Total biaya yang dihabiskan untuk menghadirkan es itu senilai Rp 30 hingga 40 juta sehari.

Frozen World itu tidak ada setiap saat. Pengelola hanya menyajikannya saat menghadapi libur panjang. Untuk moment libur panjang tahun baru, kali ini merupakan yang ketiga kalinya.

“Dua tahun yang lalu cukup sukses ngadain es. Tahun ini saya terinspirasi dari Kota Harbin di China. Suatu kota yang setiap tahun mengadakan pertandingan memahat es,” katanya.

Wahana itu dibuka sejak pukul 10.00 WIB hingga 21.00 WIB. Rata-rata, jumlah pengunjung per hari mencapai 1.000 orang.

“Kebanyakan wisatawan luar kota dan wisatawan keluarga. MSA (Malang Smart Arena) saya bangun supaya orang tua lebih mendekatkan diri ke anaknya,” ungkapnya.