Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wings Air Resmikan Rute Tanjung Karang-Krui, Sekali Terbang Rp 400.000

Adapun penerbangan tersebut secara regular berjadwal tiga kali dalam sepekan setiap Senin, Rabu dan Jumat.

Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro, mengungkapkan, Krui adalah destinasi kedua di Lampung dan kedelapan di Sumatera bagian Selatan (Sumbagsel) yang diterbangi Wings Air.

"Dengan demikian, menempatkan Krui menjadi opsi terbaru yang akan melengkapi kemudahan akes perjalanan," kata Danang dalam keterangan pers kepada Kompas.com.

Dalam penerbangan perdana, Wings Air menggunakan jadwal keberangkatan pada 10.00 WIB dari Bandar Udara Internasional Radin Inten II, Tanjung Karang bernomor IW-1294.

Pesawat mendarat di Bandar Udara Muhammad Taufik Kemas, di Krui, Pekon Serai, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat pukul 10.30 WIB.

Untuk penerbangan kembali, Wings Air mengudara dari Krui pukul 10.50 WIB dengan nomor IW-1295, kemudian waktu kedatangan di Tanjung Karang dijadwalkan pada 11.20 WIB.

Penerbangan Tanjung Karang–Krui–Tanjung Karang memiliki durasi berkisar 35 menit, sehingga dapat mempercepat waktu serta memperpendek jarak.

"Rute ini menempatkan Wings Air sebagai maskapai satu-satunya yang menghubungkan Tanjung Karang ke Krui pergi pulang (PP)," ujar Danang.

Mudahkan wisatawan dan pebisnis

Wings Air mengklaim, jaringan Tanjung Karang–Krui–Tanjung Karang menyediakan keuntungan bagi pebisnis dan wisatawan dengan kemudahan koneksi penerbangan.

Bagi wisatawan asal Krui dan sekitar, melalui Tanjung Karang sebagai kota transit bisa melanjutkan penerbangan ke Bengkulu, Batam, Medan, Jambi, Padang, Pekanbaru, Aceh.

Kemudian Palembang, Pangkalpinang, Jakarta, Bandung, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Pontianak, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, Denpasar, Lombok, Kuala Lumpur, Singapura dan Bangkok.

"Bandar Lampung sebagai ibukota Lampung yang menghadap ke Teluk Lampung menawarkan daya pikat beragam objek wisata bagi kalangan travelers," katanya.

Untuk pecinta bahari, Danang menyebutkan ada pantai Tirtayasa, Mutun, Queen Artha dan Kelapa Rapat adalah pilihan terbaik khusus menenangkan diri, karena bernuansa tenang.

Bagi yang hobi sejarah, Museum Lampung sangat ideal untuk tujuan pendidikan dengan aneka benda budaya serta peninggalan penjajahan. Untuk wisata religi, bisa mengunjungi Masjid Agung Al-Furqon terbesar di provinsi ini.

"Ikonik Lampung lainnya juga bisa dijumpai di Kabupaten Pesisir Barat, dikenal menyuguhkan spot instagramable “surga para peselancar” di antaranya Ujung Bocur yang sangat tersohor berombak tinggi dan panorama memukau," katanya.

Waktu terbaik surfing di sini disarankan antara April hingga Oktober. Selain itu, kunjungi Batu Guri berciri khas pantai landmark batu karang di tengah laut. Setiap pelancong akan mudah menemukan penyu yang menepi.

Untuk menggugah minat bepergian di era kekinian (millennials traveling), Wings Air menawarkan harga mulai dari Rp. 400.000 satu kali jalan.

Agar perjalanan semakin berkesan, Wings Air mengajak para pebisnis dan wisatawan untuk terbang dengan ATR 72 yang memiliki kapasitas 72 kursi kelas ekonomi bertata letak 2-2. 

https://travel.kompas.com/read/2020/02/08/131000727/wings-air-resmikan-rute-tanjung-karang-krui-sekali-terbang-rp-400.000

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke