Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kenapa Hasil Kue Kering Bisa Gagal? Berikut 5 Kesalahan yang Mungkin Kamu Lakukan

Bagi kamu yang sudah terbiasa untuk membuat kue Lebaran seperti nastar dan kastengel, mungkin kue-kue yang kamu hasilkan akan sering berhasil.

Namun bagi kamu para pembuat kue baru yang sedang bereksperimen menghabiskan waktu di rumah aja selama physical distancing ini, mungkin saja kue yang kamu hasilkan tidak sempurna atau bahkan seringkali gagal.

Memanggang kue memang butuh lebih dari sekadar keahlian. Tidak hanya pemanggang baru saja, pembuat kue berpengalaman pun seringkali melakukan kesalahan-kesalahan yang berakibat pada gagalnya kue.

Berikut ini kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan dalam proses pembuatan kue dan bagaimana cara memperbaikinya seperti dilansir dari Yummy Philipines.

Salah satu kesalahan paling umum yang dilakukan ketika memanggang kue adalah kamu tidak melembutkan mentega dengan baik.

Menteganya masih terlalu keras untuk jadi krim yang baik atau bahkan terlalu lembut sampai-sampai mentega meleleh di mangkuk.

Mentega yang terlalu keras bisa kamu tinggalkan di suhu ruang dalam wadah tertutup untuk dilembutkan. Tinggalkan mentega selama kurang lebih 15 menit.

Sementara untuk mentega yang terlalu lembut, kamu perlu memadatkannya sebelum kamu lanjut proses pembuatan kue. Masukkan mentega yang terlalu lembut ke dalam kulkas selama 5-10 menit.

Lalu cek konsistensinya apakah sudah memadat tapi tetap cukup lembut untuk dijadikan krim.

2. Mentega dan telur menggumpal dan tidak menyatu

Hal ini bisa terjadi ketika suhu dari telur dan mentega berbeda satu sama lain.

Itulah mengapa bahan-bahan biasanya harus disimpan di suhu ruangan terlebih dahulu karena akan membuat bahan-bahan lebih mudah bercampur.

Selain itu, bisa juga artinya kamu belum mencampurkan adonan sampai benar-benar rata. Cukup terus aduk adonan sampai benar-benar merata.

3. Adonan terlalu tebal atau terlalu tipis

Salah satu paling krusial dari proses memanggang adalah takaran bahan-bahan sangat penting. Jika kamu salah takaran, maka kue yang kamu panggang akan gagal.

Berbeda dengan memasak biasa, kamu tidak bisa menambahkan gula atau tepung ketika kue sudah masuk ke oven.

Maka dari itu takaran sangat penting. Jika kamu memasukkan terlalu banyak tepung, maka adonannya akan terlalu keras.

Jika tepung terlalu sedikit, maka kue akan tidak punya struktur yang baik untuk menahan bentuk tersebut ketika dipanggang.

Cara yang paling akurat untuk mengukur bahan-bahan adalah menggunakan timbangan. Lama kelamaan jika kamu sudah terbiasa membuat kue, maka takaran tersebut akan bisa jadi kebiasaan.

4. Ada gumpalan mentega dan tepung pada kue

Jika kamu tidak mengaduk bahan secara merata, kamu mungkin akan mendapatkan gumpalan mentega atau tepung pada kue.

Lebih baik gunakan spatula karet atau silikon untuk membersihkan sisa-sisa adonan yang ada di bagian sisi dan bawah mangkuk ketika kamu sedang mengaduk adonan agar tercampur rata.

5. Oven belum dipanaskan

Mungkin kamu tidak menganggap ini penting. Padahal, memanaskan oven sangat krusial untuk dilakukan sebelum memasukkan kue ke dalamnya.

Menurut Chef Wahyu Admodjo, Sous Chef Pastry Millennium Hotel Sirih Jakarta, memanaskan oven sangat penting agar mendapatkan suhu yang tepat untuk jenis kue tertentu.

“Jika kita tidak panaskan terlebih dahulu maka tingkat kematangannya cenderung tidak merata bahkan bisa bantet atau tidak mengembang,” jelas Chef Wahyu pada Kompas.com, Selasa (19/5/2020).

https://travel.kompas.com/read/2020/05/20/121230927/kenapa-hasil-kue-kering-bisa-gagal-berikut-5-kesalahan-yang-mungkin-kamu

Terkini Lainnya

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke