Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

15 Wisata Ubud Bali dan Sekitarnya, Kaya Akan Budaya dan Alam

KOMPAS.com – Di Ubud, Bali, ada banyak wisata yang menarik dan unik untuk dikunjungi. Sebagian menawarkan pemandangan alam, sedangkan yang lainnya mengutamakan budaya dan sejarah. 

Tempat-tempat wisata tersebut juga Instagramable, sehingga cocok untuk menghiasi lini masa media sosial.

  • 6 Wisata di Ubud yang Cocok untuk Self Healing
  • 25 Wisata Bali yang Populer dan Unik, Pas buat Libur Panjang

Berikut rekomendasi tempat wisata di Ubud, Bali, yang bisa jadi inspirasi liburan. 

Sesuai namanya, di Monkey Forest Ubud ada banyak kera yang hidup dan dilepas bebas. 

Kera-kera tersebut termasuk jinak, tapi wisatawan tetap harus berhati-hati saat berinteraksi secara langsung. 

Lokasinya ada di Jalan Monkey Forest, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, dan bisa dikunjungi mulai pukul 09.00 Wita sampai 17.00 Wita.

Pura Taman Saraswati didirikan untuk menghormati Dewi Saraswati berdasarkan kepercayaan umat Hindu, dikutip dari Kompas.com, Senin (23/09/2019). Bangunan pura ini memiliki kolam teratai di bagian halamannya. 

Diketahui bahwa pura ini dirancang oleh I Gusti Nyoman Lempad atas perintah Pangeran Ubud, Cokorda Gede Agung Sukawati.

Alamat Pura Taman Saraswati berada di Jalan Kajeng, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali. 

Kebanyakan air terjun berada di tengah hutan atau pegunungan, tapi berbeda dengan Kanto Lampo yang terletak dekat permukiman. 

Dikutip dari situs web Tourism Information Center, air dari air terjun setinggi 15 meter ini tidak langsung jatuh ke sungai, tapi melewati tebing berbatu terlebih dahulu sehingga alirannya tampak terpecah. 

Bagi yang ingin berkunjung alamat lengkapnya ada di Jalan Kaliasem Lingkar Kelod Kangin, Gianyar, Bali, mulai dibuka pukul 07.00 Wita sampai 17.30 Wita.

Berikutnya ada Pura Dalem Agung Padangtegal yang diperkirakan dibangun pada sekitar 1350 Masehi. Pura ini juga menjadi tempat sembahyang umat Hindu. 

Alamat lengkapnya berada di Jalan Monkey Forest, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, dan masih berada di kawasan Monkey Forest Ubud.

Bukit Campuhan atau juga dikenal dengan nama Tjampuhan Ridge Walk, memiliki jalur setapak lurus dengan pemandangan alam dari ketinggian. 

Ketika di foto dari kejauhan, tempat ini menawarkan panorama yang Instagramable. 

Para pengunjung yang ingin ke tempat ini, lokasinya ada di Jalan Bangkiang Sidem, Kelusa, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali.

Jika ingin menyegarkan pikiran, tak ada salahnya mampir ke Terasering Tegalalang yang menawarkan pemandangan hamparan sawah berundak.

Terasering Tegalalang berlokasi di Jalan Raya Tegallalang, Tegallalang, Tegallalang, Gianyar, Bali dan berada di ketinggian 600 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Selanjutnya ada Pura Tirta Empul yang merupakan tempat ibadah umat Hindu dan terkenal akan air sucinya.

Tempat ini dibangun di sekeliling sebuah sumber mata air yang sudah ada sejak zaman dulu, berlokasi di Jalan Tirta, Manukaya, Tampaksiring, Gianyar, Bali. 

Diketahui ada dua kolam dengan 30 pancuran yang biasanya digunakan untuk melakukan penyucian. Kemudian untuk kawasan pura juga dibagi menjadi tiga yakni Jaba Pura, Jaba Tengah, dan Jeroan. 

Neka Art Museum atau Museum Seni Neka memajang beragam karya dari pelukis tersohor Indonesia, salah satunya Affandi.

Museum dengan 300 koleksi lukisan ini punya arsitektur yang mengusung konsep tradisional Bali dengan fasilitas modern.

Lokasinya ada di Jalan Raya Sanggingan Campuhan, Kedewatan, Kecamatan Ubud dan dibuka pada pukul 09.00 Wita sampai 17.00 Wita. 

Meski ada nama gajahnya, namun wisatawan tak akan menemukan gajah sama sekali di tempat ini.

Nama Goa Gajah sendiri berasal dari kata “Lwa Gajah” yang artinya tempat pertapaan para biksu Buddha di pinggir sungai. Kapan tepatnya berdirinya goa gajah belum diketahui secara pasti, tapi diperkirakan sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu. 

Pengunjung yang datang dapat melihat ceruk yang dulunya dipakai sebagai tempat bertapa para biksu. 

Alamatnya ada di sebelah barat Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Giayar, Bali.

Istana Kerajaan Ubud tampak megah dengan didominasi warna emas.

Nama lain dari istana ini adalah Puri Saren Agung biasa disebut dengan nama Puri Ubud, dulunya dipakai sebagai tempat berkegiatan para bangsawan Ubud. 

Alamat lengkapnya ada di Jalan Raya Ubud Nomor 8, Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, bisa dikunjungi mulai pukul 07.00 Wita sampai 17.00 Wita. 

Awal mula berdirinya museum ini berasal dari keinginan pelukis bernama Antonio Blanco. 

Museum yang lokasinya tidak jauh dari Bukit Campuhan ini menyimpan berbagai karya seni sang pelukis. Fasilitas di museum ini cukup lengkap, ada restoran, art shop, toilet, dan ruang santai yang bisa digunakan oleh para pengunjungnya. 

Lokasinya ada di Jalan Raya Campuhan, Sayan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, buka pukul 09.00 Wita hingga 17.00 Wita.  

Ubud merupakan salah satu wilayah yang memiliki aneka galeri serta museum seni, salah satunya dari seniman sekaligus kolektor seni Nyoman Rudana. 

Museum dan Galeri Seni Rudana Ubud diketahui sudah ada sejak 11 Agustus 1995, dan mengoleksi beragam karya dari sejumlah seniman terkenal dari berbagai negara. Ada koleksi seniman lokal Bali, di antaranya I Gusti Nyoman Lempad, I Gusti Ketut Kobot, Wayan Bendi, dan Made Wianta. 

Kemudian untuk seniman luar negeri ada Antonio Blanco, Yuri Gorbachev dari Rusia, Jafar Islah dari Kuwait, dan Iyama Tadayuki dari Jepang. 

Alamatnya ada di Jalan Cok Rai Pudak, Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, dan buka mulai pukul 09.00 Wita hingga 17.00 Wita. 

Tempat wisata di Ubud ini punya bangunan yang mirip candi. Salah satu keunikannya adalah bangunannya yang dipahat di dinding bebatuan secara langsung. 

Dinding batu setinggi tujuh meter itu berada di kompleks pemakaman Raja Anak Wungsu dan para istrinya. 

Bangunan purbakala ini diperkirakan sudah ada sejak abad ke-11. Wisatawan harus menuruni sebanyak 371 anak tangga untuk mencapai tempat ini. Namun, sambil berjalan, mereka bisa menikmati pemandangan sawah dan suasana alam.

Lokasinya Candi Tebing Gunung Kawi ada di Desa Tampaksiring, Kabupaten Gianyar. Jam bukanya pada pukul 08.00 Wita hingga 18.00 Wita. 

Wisatawan yang hendak berkunjung wajib memakai kain yang bisa disewa di lokasi.

Berlokasi di Kabupaten Bangli, Pura Kehen merupakan salah satu tempat ibadah umat Hindu yang sudah ada sejak 1206 Masehi. Pura ini memiliki 11 tingkatan, sehingga bangunannya terlihat unik.

Di bagian dindingnya terdapat banyak ukiran rumit, sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. 

Letaknya ada di sebelah utara pusat Kota Bangli atau sekitar 30 menit dari Ubud. Alamatnya ada di Jalan Sriwijaya Nomor 8, Cempaga, Bangli, Kabupaten Bangli.

Istana Tampaksiring merupakan tempat untuk Presiden Republik Indonesia serta tamu-tamu negara. 

Bangunannya didirikan pada tahun 1957, serta sempat direnovasi pada tahun 2003. Terdapat empat gedung utama yang luas, yaitu Wisma Merdeka, Wisma Yudhistira, Wisma Negara, dan Wisma Bima.

Lokasinya di Jalan Dr. Ir. Soekarno, Manukaya, Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali. Jika berkendara dari Ubud, jaraknya sekitar 15 kilometer (km).

https://travel.kompas.com/read/2022/05/02/081235527/15-wisata-ubud-bali-dan-sekitarnya-kaya-akan-budaya-dan-alam

Terkini Lainnya

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering Sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

Travel Update
Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Travel Update
Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Travel Update
Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Travel Update
P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Travel Update
Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Jalan Jalan
5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

Jalan Jalan
25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

Hotel Story
Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Barang yang Paling Sering Ditinggal Wisatawan di Bandara, Apa Saja?

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke