Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kebanjiran Tamu, Hotel di Kota Batu Capai Okupansi di Atas 70 Persen

BATU, KOMPAS.com - Tingkat keterisian atau okupansi kamar hotel di Kota Batu, Jawa Timur mengalami peningkatan bertepatan dengan periode libur lebaran 2022. Angka rata-ratanya mencapai lebih dari 70 persen.

Bahkan, okupansi sejumlah hotel di Kota Batu mencapai 90 persen.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu, Sujud Hariadi.

"Untuk okupansi hotel di wilayah Kota Batu saat libur lebaran rata-rata dari anggota PHRI Kota Batu sudah di atas 70 persen sampai 80 persen, memang ada yang tembus sampai 90 persen lebih, tapi average lebih dari 70 persen," kata Sujud, Kamis (05/05/2022).

Ia mencontohkan Hotel Selecta yang memiliki 80 kamar. Sebanyak 60 kamar di antaranya sudah terisi.

Selain itu, tamu yang menginap kebanyakan sudah melakukan reservasi terlebih dahulu, sementara lainnya walk in guest atau langsung mendatangi hotel tujuan.

"Kebanyakan sudah reservasi sebelumnya, karena takutnya tidak kebagian kamar hotel," katanya.

Mayoritas tamu datang dari berbagai daerah, seperti Jakarta, Bandung, Jawa Tengah, dan Kalimantan.

  • 8 Wisata Malam di Malang dan Batu yang Populer dan Instagramable
  • Skuter Listrik Dilarang di Jalan Raya Alun-alun Kota Batu

Ada pula di antara mereka yang memperpanjang waktu menginap lantaran merasa masih ingin mengeksplorasi deatinasi wisata yang beragam di Batu.

"Jadi dari rencana satu sampai dua hari, kemudian menambah karena banyak wisata baru di Kota Batu."

"Jadi tidak hanya wisata buatan, tapi desa wisata juga mulai banyak sehingga wisatawan mulai banyak menikmati Batu dalam posisi yang cukup panjang," ungkapnya.

  • Itinerary Wisata Sehari Kota Batu, Paralayang dan Makan Ketan Ikonik
  • Wisata Batu Seribu Sukoharjo, Segarnya Renang Usai Nikmati Sunrise

Soal harga, rata-rata hotel juga masih belum berani menaikkan terlalu tinggi.

Menurut Sujud, hanya beberapa hotel yang berani menaikkan harga hingga 30 persen dari normalnya.

"Kebanyakan harga masih standar, hampir sama dengan harga di hari biasa karena pengelola masih ragu dengan kondisi okupansi saat ini."

"Jadi, ada yang cuma naik 20 persen, 30 persen, dan harga sama, karena mereka takut banyak room tersisa," katanya.

https://travel.kompas.com/read/2022/05/06/060300527/kebanjiran-tamu-hotel-di-kota-batu-capai-okupansi-di-atas-70-persen

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

BCA Tiket.com Travel Fair 2023, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

BCA Tiket.com Travel Fair 2023, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
Berburu Sunset di Rawa Pening Sembari Susur Sungai Naik Jip

Berburu Sunset di Rawa Pening Sembari Susur Sungai Naik Jip

Jalan Jalan
Promo Tiket Pesawat Vietjet Mulai Rp 0, Bisa Rayakan Festival Mooncake di Vietnam

Promo Tiket Pesawat Vietjet Mulai Rp 0, Bisa Rayakan Festival Mooncake di Vietnam

Travel Update
Patung Merlion di Singapura Akan Ditutup sampai Desember 2023

Patung Merlion di Singapura Akan Ditutup sampai Desember 2023

Travel Update
Jadwal MotoGP Mandalika 2023, Kurang dari Sebulan Lagi

Jadwal MotoGP Mandalika 2023, Kurang dari Sebulan Lagi

Travel Update
Rute ke Pantai Senggigi, Susuri Pesisir Barat Pulau Lombok

Rute ke Pantai Senggigi, Susuri Pesisir Barat Pulau Lombok

Travel Tips
Bikin Paspor Elektronik Kini Bisa di 102 Kantor Imigrasi Seluruh Indonesia

Bikin Paspor Elektronik Kini Bisa di 102 Kantor Imigrasi Seluruh Indonesia

Travel Update
Gunung Bromo Buka Lagi, Wisatawan Dilarang Injak Padang Sabana

Gunung Bromo Buka Lagi, Wisatawan Dilarang Injak Padang Sabana

Travel Update
Alasan Tak Ada Pasar Malam Sekaten Yogya, Dulu Strategi Penjajah Pecah Fokus Masyarakat

Alasan Tak Ada Pasar Malam Sekaten Yogya, Dulu Strategi Penjajah Pecah Fokus Masyarakat

Travel Update
Vredeburg Fair ke-9, Ada Agenda Sepedaan ke Museum hingga Konser Soegi Bornean

Vredeburg Fair ke-9, Ada Agenda Sepedaan ke Museum hingga Konser Soegi Bornean

Travel Update
Sepekan Setelah Diguncang Gempa, Maroko Mulai Didatangi Turis

Sepekan Setelah Diguncang Gempa, Maroko Mulai Didatangi Turis

Travel Update
5 Aktivitas yang Memicu Kebakaran di Gunung, Jangan Dilakukan

5 Aktivitas yang Memicu Kebakaran di Gunung, Jangan Dilakukan

Travel Tips
Pemulihan Pariwisata Global Sudah Capai 84 Persen

Pemulihan Pariwisata Global Sudah Capai 84 Persen

Travel Update
5 Tips Berkunjung ke Flona 2023 di Lapangan Banteng, Datang Sore Hari

5 Tips Berkunjung ke Flona 2023 di Lapangan Banteng, Datang Sore Hari

Travel Tips
7 Spot Foto di Pameran Flona 2023, Hasilnya Instagramable

7 Spot Foto di Pameran Flona 2023, Hasilnya Instagramable

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke