KOMPAS.com – Jalur utama menuju Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengalami longsor pada Sabtu (29/10/2022).
Longsor tepatnya terjadi di Dukuh Plesedan, Srimartani, Kepanewon atau Kecamatan Piyungan, Bantul.
Jalur tersebut juga menjadi jalan yang biasa dilalui wisatawan ke berbagai tempat wisata Gunungkidul.
Beberapa tempat wisata yang pengunjung biasanya melewati titik longsor itu, di antaranya ada Bukit Bintang, HeHa Sky View, dan Gunung Api Purba Nglanggeran.
Adapun hingga Hari Senin (7/11/2022), perbaikan jalan longsor tersebut belum selesai dilakukan.
Perbaikan jalan longsor ke Gunungkidul sekitar 1 bulan
Dikutip dari Kompas.com, Rabu (2/11/2022), perbaikan jalan longsor itu memerlukan waktu sekitar 1 bulan.
“Kira-kira satu bulan (lama perbaikan). Kalau sekarang dimulai, ya November akhir selesainya," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Energi Sumber Daya Mineral (PUPESDM) DI Yogyakarta Anna Rina Herbranti, dilansir dari Kompas.com, Rabu.
Adapun longsor itu menyebabkan arus kendaraan tersendat karena hanya satu ruas jalan saja yang bisa dilalui.
Petugas harus melakukan buka-tutup jalur untuk mengurai kemacetan, sekaligus agar kendaraan bisa melintas.
Jalur alternatif lain adalah via Kecamatan Imogiri, yakni melalui Jalur Getas (Playen) – Dlingo dan Jalan Panggang-Siluk. Ada satu lagi jalan alternatif, yakni via Tanjakan Cinomati. Namun, jalan ini terlalu menanjak.
https://travel.kompas.com/read/2022/11/07/142553327/jalur-wisata-ke-gunungkidul-longsor-perbaikan-butuh-sekitar-1-bulan