Pelabuhan Internasioanal Sekupang Batam Tambah Trip Jelang Nataru

BATAM, KOMPAS.com – Jelang libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), operator kapal pelayaran internasional mulai bersiap mengantisipasi lonjakan penumpang.

Pengelola Pelabuhan Internasional Sekupang di Batam, Kepulauan Riau, Julmarly, mengatakan bahwa sebanyak tiga operator kapal yakni Batamfast, Sindoferry, dan Majestic telah menambah trip perjalanan dalam sehari.

• Libur Akhir Tahun di Karimunjawa, Ini Jadwal Kapal Ferry KMP Siginjai Desember 2022
• Catat, Syarat Naik Kapal Ferry untuk Nataru 2022/2023

“Saat ini ada 13 trip perjalanan yang tersedia dan beroperasi setiap harinya,” kata Julmarly saat ditermui di Pelabuhan Ferry Internasional Sekupang, Selasa (13/12/2022).

Ia memperkirakan lonjakan penumpang baru terlihat pada Selasa (20/12/2022) mendatang. Berdasarkan informasi dari agen, ada peningkatan pemesanan sepekan jelang tahun baru.

“Untuk jumlah kita belum tahu ini. Biasanya sampai ada 26 trip dari operator jelang hari libur ini. Karena masih menunggu dari agen datanya. Tapi mudah-mudahan bisa banyak lah yang masuk tentunya,” jelas Julmarly.

Adapun persiapan jelang libur Nataru sudah sesuai dengan jadwal yang ada, dan masing-masing operator sudah melakukan antisipasi lonjakan penumpang. Ia pun berharap angka kunjungan akhir tahun ini bisa meningkat. 

“Semoga bisa balik seperti tahun sebelumnya, ketika belum pandemi. Pelabuhan Sekupang ini kan salah satu pilihan bagi wisman (wisatawan mancanegara) asal Singapura. Jadi kalau ramai tentu semua akan terdampak,” terangnya.

Julmarly melanjutkan bahwa sebelum pandemi, jumlah penumpang di pelabuhan ini mencapai ribuan orang. Jumlah ini dapat meningkat pada akhir pekan. 

• 5 Tips Naik Kapal Saat Libur Nataru, Check-in 2 Jam Sebelum Keberangkatan
• 10 Tips Naik Kapal Feri bagi Pemula yang Wajib Diketahui

“Biasanya Jumat sudah mulai masuk, Sabtu pagi itu paling ramai. Kalau dulu kita bisa lihat (calon penumpang) bisa berjejer di depan pelabuhan, mungkin dalam waktu dekat ini hal itu bisa terwujud kembali,” tuturnya.

Saat ini, tambahnya, belum ada alasan wisman membatalkan perjalanan mereka ke Batam. Menurutnya, Batam cukup aman dikunjungi, termasuk untik menghabiskan waktu liburan Nataru.

"Singapura biasanya kalau datang bareng keluarga. Jadi ramai yang masuk. Semoga ada kemajuan di bidang pariwisata di Batam ke arah yang lebih baik," pungkas Julmarly.