Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah Malaysia, TransNusa Targetkan Terbang ke China dan Australia

DENPASAR, KOMPAS.com - Maskapai TransNusa baru saja meresmikan rute internasional pertamanya, yakni Jakarta-Kuala Lumpur, Malaysia pergi-pulang (PP) pada 14 April lalu.

Setelah Kuala Lumpur, TransNusa menargetkan akan membuka rute lainnya di Malaysia, yakni Johor Bahru dan Kota Kinabalu.

  • TransNusa Resmikan Pesawat Buatan China ARJ21-700
  • TransNusa Perdana Terbang Jakarta-Kuala Lumpur, Tiket Mulai Rp 990.000

Selain itu, maskapai yang berdiri pada 2015 itu juga akan membuka rute internasional ke negara lain, yakni Australia dan China.

"Australia (targetnya) awal tahun depan. Kami lagi proses. Sama ke China. China mudah-mudahan bisa Juli atau Agustus," kata Direktur Utama TransNusa Bayu Sutanto di sela peresmian ARJ21-700 di Denpasar, Selasa (18/4/2023).

Adapun untuk Australia, TransNusa berencana membuka rute menuju Darwin dan Port Hedland. Sementara untuk China membuka rute menuju Shenzhen dan Guangzhou.

"Lagi proses foreign AOC (Air Operator Certificate)," ucap Bayu.

Ke depannya, TransNusa berupaya mendatangkan total delapan hingga 10 armada ARJ21-700.

  • 3 Tips agar Tidak Kena Biaya Tambahan Bagasi Pesawat
  • Kelebihan Bagasi Pesawat, Ini yang Harus Dilakukan

Penerbangan ke Australia, lanjut Bayu, diupayakan akan menggunakan pesawat buatan China tersebut, sementara ke China kemungkinan akan menggunakan Airbus.

Sebab, durasi terbang maksimal ARJ21-700 hanya sekitar 3,5 jam.

"Karena ini (ARJ21-700) kan range-nya cuma 3,5 jam. Denpasar, Darwin masih terkejar, atau juga kota-kota di Malaysia seperti Kuala Lumpur, Kota Kinabalu," tuturnya.

https://travel.kompas.com/read/2023/04/19/180800427/setelah-malaysia-transnusa-targetkan-terbang-ke-china-dan-australia

Terkini Lainnya

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Long Weekend, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalanan Kota Yogyakarta

Travel Update
5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

5 Hotel Dekat Yogyakarta International Airport, 5 Menit dari Bandara

Hotel Story
Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada Maret 2024 Capai 1,04 Juta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke