Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Mudah ke Taman Tabebuya di Jagakarsa, Naik KRL dan TransJakarta

KOMPAS.com - Ingin menikmati taman asri dengan pemandangan kolam teratai di Jakarta? Kamu bisa datang ke Taman Tabebuya.

Taman ini berlokasi di Jalan Mohammad Kahfi I, Kelurahan Ciganjur, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Lokasinya cukup mudah dijangkau, baik dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum.

  • Mengunjungi Walkot Farm 4.0 di Jakarta Barat, Taman Kota Ramah Anak
  • Taman Benyamin Sueb, Mengenang Seniman Legendaris Betawi

“Taman ini buka setiap hari, dari jam 07.00 (WIB) pagi sampai 17.30 (WIB) sore,” kata seorang petugas perawatan Taman Tabebuya bernama Teguh, saat ditemui Kompas.com di lokasi, Rabu (26/7/2023).

Taman ini memiliki total luas 9.626 meter persegi dan baru dibuka pada tahun 2012. Dulunya taman ini merupakan sebuah rawa, seperti dikutip dari Tribun Travel, Kamis (27/4/2017).

Teguh mengatakan, kolam teratai di Taman Tabebuya berisi beragam ikan, antara lain ikan mas dan ikan mujair.

Selain kolam teratai, Taman Tabebuya juga menyediakan beberapa fasilitas gratis, seperti lintasan joging, tempat duduk dengan pepohonan rindang, toilet, tempat parkir, dan gazebo dengan perpustakaan mini.

  • Panduan Lengkap ke Taman Cattleya di Jakarta Barat
  • Taman Situ Lembang di Jakarta: Jam Buka dan Syarat Berkunjung

Cara ke Taman Tabebuya

Lokasi Taman Tabebuya cukup mudah dijangkau menggunakan transportasi umum. Jika berangkat dari luar Jakarta Selatan, pengunjung bisa memanfaatkan kereta Commuter Line (KRL) atau bus TransJakarta, lalu lanjut naik angkutan kota (angkot).

Jika berangkat dari arah Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Bekasi, atau Tangerang, pengunjung bisa naik KRL agar tidak sulit berpindah-pindah.

Dari stasiun keberangkatan, pengunjung bisa naik kereta KRL arah Bogor, lalu turun di Stasiun Pasar Minggu.

Kemudian dari Stasiun Pasar Minggu, berjalan kakilah sekitar 350 meter menuju halte Pasar Minggu JL Ragunan. Selanjutnya naik angkot M20 (Ciganjur) melewati 15 pemberhentian, lalu turun di Taman Tabebuya.

Jika berangkat dari Jakarta Selatan, ada beberapa pilihan bus TransJakarta dan angkot.

Bus Transjakarta juga dapat dinaiki jika kamu dari luar Jakarta Selatan. Sebab, cara termudahnya, pengunjung bisa naik TransJakarta dengan tujuan Ragunan.

  • Cara ke Ragunan Naik KRL dari Bogor
  • Cara ke Ragunan Naik KRL dari Bekasi

Ada banyak pilihan Transjakarta menuju Ragunan, antara lain Koridor 7E (Kampung Rambutan-Ragunan), Koridor 6N (Blok M-Ragunan), Koridor 6F (Stasiun Manggarai-Ragunan), Koridor 6B (Monas-Ragunan via Semanggi), Koridor 6A (Monas-Ragunan via Kuningan), Koridor 6 (Dukuh Atas-Ragunan), dan Koridor 5N (Kampung Melayu-Ragunan).

Setelah turun di Pintu Utama (pintu utara) Ragunan atau di Terminal Ragunan, pengunjung bisa lanjut naik JAK.45 (Ragunan-Lebak Bulus) atau berjalan kaki untuk menuju Pintu Barat Ragunan.

Dari Pintu Barat Ragunan, lanjut naik JAK.47 (Pasar Minggu-Ciganjur via KB Ragunan) untuk turun di Simpang Herman Susilo, lanjut berjalan kaki kira-kira 180 meter untuk tiba di Taman Tabebuya.

Alternatif lainnya, dari Pintu Barat Ragunan, bisa juga lanjut naik M20 (Ciganjur) untuk turun di Taman Tabebuya.

https://travel.kompas.com/read/2023/07/26/195200927/cara-mudah-ke-taman-tabebuya-di-jagakarsa-naik-krl-dan-transjakarta

Terkini Lainnya

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke