Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Super Air Jet Terbang dari Padang ke Kuala Lumpur, Tarif Rp 600.000-an

KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Super Air Jet membuka penerbangan langsung dari Padang, Sumatera Barat, menuju Kuala Lumpur, Malaysia, pergi pulang (PP) mulai Kamis (5/10/2023).

"Rute ini menghubungkan Padang dengan Kuala Lumpur PP, salah satu pusat penerbangan terbesar di Asia Tenggara sehingga memberikan akses langsung ke berbagai destinasi internasional lainnya," kata Direktur Utama Super Air Jet, Ari Azhari dalam siaran resmi, Kamis (5/10/2023).

  • Liburan ke Danau Toba Bisa Naik Super Air Jet, Tarif Mulai Rp 739.000
  • Super Air Jet Kini Punya Rute Pekanbaru-Kuala Lumpur PP

Ia melanjutkan, penerbangan rute ini beroperasi menggunakan pesawat Airbus A320-200, berkapasitas 180 kursi Kelas Ekonomi.

Dilansir dari beberapa laman resmi agen perjalanan daring (OTA), tarif tiket pesawat Super Air Jet dari Padang menuju Kuala Lumpur untuk periode penerbangan Oktober 2023 dibanderol mulai dari Rp 663.000, sedangkan rata-rata tarifnya mulai Rp 1,1 juta sekali jalan.

Adapun penerbangan langsung dari Padang menuju Kuala Lumpur membutuhkan waktu sekitar 50 menit perjalanan.

- Pesawat dengan nomor penerbangan IU-184 berangkat dari Bandara Internasional Minangkabau pukul 11.40 WIB, dan tiba di Bandara Internasional Kuala Lumpur pukul 13.30 waktu setempat.

- Pesawat dengan nomor penerbangan IU-185 berangkat dari Bandara Internasional Kuala Lumpur pukul 14.20 waktu setempat, dan tiba di Bandara Internasional Minangkabau pukul 14.15 WIB.

Hadirnya rute baru ini, kata Ari, dapat menghubungkan wisatawan dengan wisata di Malaysia. Seperti halnya Menara Kembar Petronas, Jalan Alor, Taman Negara, dan Bukit Kiara.

"Rute Padang-Kuala Lumpur-Padang menghadirkan kesempatan untuk menjelajahi dunia, mengejar impian, dan menciptakan kenangan berharga," pungkas Ari.

https://travel.kompas.com/read/2023/10/06/073500327/super-air-jet-terbang-dari-padang-ke-kuala-lumpur-tarif-rp-600.000-an

Terkini Lainnya

Pertemuan Asosiasi Pemda di Asia Pasifik Digelar Bersama Likupang Tourism Festival 2024

Pertemuan Asosiasi Pemda di Asia Pasifik Digelar Bersama Likupang Tourism Festival 2024

Travel Update
Desainer Indonesia Akan Pamer Kain dan Batik di Italia Bulan Depan

Desainer Indonesia Akan Pamer Kain dan Batik di Italia Bulan Depan

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Pasar Antik Cikapundung, Siapkan Uang Tunai

4 Tips Berkunjung ke Pasar Antik Cikapundung, Siapkan Uang Tunai

Jalan Jalan
Pasar Antik Cikapundung, Tempat Pencinta Barang Lawas di Bandung

Pasar Antik Cikapundung, Tempat Pencinta Barang Lawas di Bandung

Jalan Jalan
KONI Dorong Kota Malang Menjadi Destinasi Sport Tourism

KONI Dorong Kota Malang Menjadi Destinasi Sport Tourism

Travel Update
Koryu Space Japan Foundation: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk

Koryu Space Japan Foundation: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk

Travel Tips
Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Travel Update
 Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Travel Update
Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Jalan Jalan
Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Travel Tips
Larangan 'Study Tour' Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Larangan "Study Tour" Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Travel Update
Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Travel Update
Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Travel Update
Ada Kecelakaan Bus 'Study Tour' Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Ada Kecelakaan Bus "Study Tour" Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke