Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ada Jalan Nusantara di Kantor Pusat UNESCO di Perancis, Apa Itu?

KOMPAS.com - Jalan Nusantara atau The Archipelago Street telah diresmikan di Kantor Pusat UNESCO di Paris, Perancis, pada Senin (13/11/2023). Pada dasarnya, Jalan Nusantara ialah area khusus sebagai ruang pameran benda budaya dari Indonesia.

"Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, sejarah Indonesia terjalin erat dengan keanekaragaman lingkungan hidup, pertukaran budaya, dan pluralisme agama. Terlihat dari banyaknya situs warisan budaya dan alam yang tersebar di seluruh Nusantara," ujar Duta Besar Republik Indonesia (RI) untuk Perancis sekaligus delegasi tetap RI untuk UNESCO, Mohamad Oemar lewat keterangan resmi Kementerian Luar Negeri, Rabu (15/11/2023).

  • Puluhan Naskah Kuno Dipajang di Festival ICH UNESCO 2023, Apa Saja?
  • Bogor Didorong Maju Jadi Kota Kreatif UNESCO

Oemar melanjutkan, hadirnya Jalan Nusantara ini merupakan bentuk penegasan komitmen Indonesia dalam pelestarian dan restorasi benda budaya melalui UNESCO.

Adapun di Jalan Nsauntara terdapat 11 benda budaya Indonesia yang dipamerkan, di antaranya ada replika tengkorak manusia purba, maket Borobudur, maket Prambanan, dan relief Samudra Raksa.

Kemudian ada lukisan Kematian Kumbakarna karya Nyoman Mandra, Garuda Wisnu Kencana karya Nyoman Nuarta, suvenir perak Borobudur, patung pemain Seruling, dan angklung robot karya Eko Mursito.

Selain itu, terdapat peta dan inventaris digital yang menawarkan ikhtisar dari 66 warisan budaya dan alam UNESCO di Indonesia.

Perlu diketahui bahwa Indonesia merupakan negara anggota UNESCO pertama yang memiliki area khusus untuk memamerkan benda seni budaya di Kantor Pusat UNESCO.

Jalan Nusantara merupakan area permanen di kantor tersebut setidaknya selama lima tahun ke depan.

Pada kesempatan yang sama, Assistant Director-General of UNESCO for Administration and Management, Nicholas Jeffrey menyampaikan apresiasi kepada Indonesia yang telah mendukung UNESCO dalam upaya pengamanan dan restorasi karya seni.

Menurutnya, Indonesia merupakan partner penting bagi UNESCO, khususnya dalam bidang kebudayaan.

"Sebagai salah satu negara yang memiliki keragaman budaya luar biasa, Indonesia diyakini dapat menjadi aktor penting pelestarian dan pelindungan budaya di dunia," kata Jeffrey.

  • Peringatan ICH UNESCO di Payakumbuh, Sejumlah Warisan Budaya Ditampilkan
  • Daftar Situs Warisan Dunia UNESCO Terbaru, Ada dari Indonesia

Sementara itu, Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Hilmar Farid mengatakan bahwa warisan budaya di Indonesia merupakan cerminan kontemporer dari nilai-nilai yang dilestarikan untuk generasi mendatang.

"Sebagian keragaman warisan budaya Indonesia tercermin dalam Jalan Nusantara. Maka dari itu, Indonesia mengundang negara-negara anggota UNESCO untuk menjelajahi warisan budaya Indonesia, yang memberikan gambaran mendalam mengenai perkembangan signifikansi di masa depan," jelas Hilmar.

Sebagai informasi, peresmian Jalan Nusantara ini dilaksanakan dalam Konferensi Umum UNESCO ke-42 dari Selasa (7/11/2023) sampai Rabu (22/11/2023).

Acara ini dihadiri sejumlah duta besar, perwakilan negara-negara sahabat, Sekretariat UNESCO, dan beberapa delegasi pusat.

https://travel.kompas.com/read/2023/11/15/140101727/ada-jalan-nusantara-di-kantor-pusat-unesco-di-perancis-apa-itu

Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke