Revitalisasi Candi Gedong Songo Selesai, Telan Anggaran Rp 23 Miliar

UNGARAN, KOMPAS.com - Revitalisasi area Candi Gedong Songo di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, telah selesai dikerjakan.

Sejumlah perbaikan dan fasilitas baru pun telah siap menyambut wisawatan yang akan berkunjung.

Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan revitalisasi tersebut telah mengubah wajah Candi Gedong Songo.

"Anggaran revitalisasi mencapai Rp 23 miliar berasal dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), ini seluruhnya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan," ujarnya saat pembukaan Candi Gedong Songo, Kamis (7/3/2024).

"Tentu dengan bertambahnya pengunjung perputaran ekonomi akan semakin baik, penjual dan UMKM akan semakin bagus," kata Ngesti.

Revitalisasi di Candi Gedong Songo

Revitalisasi area Candi Gedongsongo tersebut dimulai dari pintu masuk yang dilengkapi panggung terbuka untuk pentas kesenian.

Selain itu ada perbaikan area parkir menjadi dua lantai, area plataran, area transisi-pendukung-penerima, taman epilog, taman berkuda, dan kios pedagang menjadi lebih tertata rapi.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang Wiwin Sulistyowati mengatakan, revitalisasi area Candi Gedongsongo untuk menjawab kebutuhan wisatawan yang berkunjung.

"Sekarang tren wisata foto-foto, kita lengkapi dengan lokasi yang lebih tertata dan bagus. Kios makanan dan suvenir oleh-oleh juga ditata agar wisatawan semakin nyaman," ungkapnya.

"Di area Gedongsongo ini udaranya juga sangat bersih, sehingga cocok untuk yang mau jalan-jalan naik ke titik-titik candi yang ada di atas. Selain itu kondisi jalannya juga ramah disabilitas, kursi roda bisa naik," kata Wiwin.

Dengan revitalisasi tersebut, Wiwin optimistis akan ada peningkatan wisatawan yang berkunjung ke Candi Gedongsongo.

"Pada tahun 2023, target kunjungan 358.000 wisatawan, sekarang di 2024 bisa mencapai 500.000 kunjungan. Kami yakin tercapai karena tren wisata alam dan budaya juga meningkat," ujarnya.