Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Tips Mudik Pakai Mobil agar Tetap Nyaman dan Menyenangkan

KOMPAS.com - Jelang Lebaran, sebagian perantau sudah bersiap-siap balik kampung atau mudik.

Khusus kamu yang ingin berangkat mudik menggunakan mobil pribadi, bisa cek tips ini terlebih dulu.

Ada tips mudik naik mobil bersama keluarga agar tetap nyaman, aman, dan menyenangkan selama perjalanan.

Apalagi untuk kamu yang menempuh perjalanan lebih dari sehari menuju kampung halaman.

Simak 10 tips mudik Lebaran naik mobil sebelum berangkat, seperti dilansir Nationwide berikut ini.

1. Cek kondisi mobil

Pastikan kamu dan keluarga menggunakan mobil dalam kondisi baik. Jadi, cek dulu beberapa hal ini sebelum berangkat.

  • Ganti oli, jika perlu
  • Periksa AC
  • Periksa ban
  • Siapkan ban serep

Kamu bisa mengecek kondisi mobil dan memperbaikinya sendiri bila bisa. Namun, jika tidak demikian, sebaiknya bawa mobil ke bengkel untuk pengecekan.

2. Supir harus tidur cukup sebelum mudik

Setidaknya, supir atau pengendara mobil untuk mudik harus tidur minimal tujuh jam selama dua malam berturut-turut untuk menjaga stamina.

Pastikan supir dalam kondisi sehat dan bisa beristirahat setidaknya setiap dua jam perjalanan untuk menghindari kecelakaan.

3. Siapkan camilan

Perjalanan panjang bisa jadi membosankan. Selain itu, belum tentu menemukan area peristirahatan di setiap daerah.

Kamu bisa menyiapkan camilan atau makanan secukupnya sebagai solusi masalah ini.

Lebih baik, nikmati camilan atau makanan sehat yang kaya akan vitamin untuk membantu tubuh vit selama perjalanan.

Jaga persediaan air minum tetap cukup untuk orang di dalam mobil. Jangan sampai dehidrasi.

Namun, sebaliknya, minum juga dalam jumlah yang cukup atau tidak berlebihan supaya tidak banyak berhenti karena ingin ke toilet.

5. Rencanakan rute perjalanan

Musim mudik membuat jalanan di daerah tertentu padat kendaaraan. Akhirnya, harus menanggung macet selama berjam-jam.

Sebaiknya, siapkan rute perjalanan terbaik dan jadwal berangkat untuk menghindari kemacetan.

6. Isi bensin dan istirahat

Manfaatkan area peristirahatan untuk meregangkan kaki setiap dua jam sekali agar tidak pegal.

Kamu juga bisa sekaligus mengisi tangki bensin yang hampir kosong atau membeli makanan sembari beristirahat.

Dilansir dari CNN, perjalanan darat dalam waktu lama bisa memicu tubuh berkeringat, apalagi saat cuaca panas. Alhasil, penumpang mobil menjadi tidak nyaman.

Gunakan pakaian senyaman mungkin sebelum berangkat mudik dengan mobil dan jangan lupa diganti bila sudah berkeringat.

8. Siapkan kotak P3K

Kotak Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) wajib ada di mobil untuk berjaga-jaga bila dibutuhkan.

Siapkan obat-obatan secukupnya, kira-kira paling dibutuhkan oleh anggota keluarga, khususnya yang sedang sakit.

9. Siapkan handuk di luar tas

Tas pulang kampung biasanya diatur di bagian belakang jok mobil atau di bagian atas mobil.

Sebelum mengaturnya, pastikan kamu menyisihkan handuk atau kain untuk dipakai selama perjalanan.

Handuk akan dipakai untuk mandi di tengah perjalanan bila menempuh waktu lebih dari satu hari.

10. Bawa bantal

Selain handuk, bantal juga perlu dibawa untuk menjaga leher tidak pegal selama perjalanan.

Siapkan bantal leher atau bantal tidur empuk untuk sandaran saat duduk di mobil selama mudik.

https://travel.kompas.com/read/2024/04/04/083200427/10-tips-mudik-pakai-mobil-agar-tetap-nyaman-dan-menyenangkan

Terkini Lainnya

Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke